Microsoft merilis aplikasi baru bernama Microsoft Defender, yang merupakan satpam siber untuk sistem operasi Windows, macOS, iOS, dan Android.
Defender sebenarnya adalah nama yang dipakai Microsoft untuk fitur antivirus yang sudah bertahun-tahun ada di Windows. Namun kini mereka memperbaruinya menjadi sebuah software yang bisa dipakai di berbagai platform.
MIcrosoft Defender akan tersedia untuk pelanggan Microsoft 365 Personal and Family, dan fiturnya sendiri akan bervariasi tergantung platformnya. Di iOS dan iPadOS misalnya, tak ada perlindungan antivirus, melainkan cuma perlindungan dari phishing di web.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara di Android, Defender dilengkapi perlindungan antivirus dan kemampuan yang bisa mendeteksi malware. Aplikasi ini juga akan memindai bermacam tautan untuk perlindungan phishing.
Terakhir di Windows, Defender lebih mirip sebagai sebuah dashboard dan bukan menggantikan aplikasi Windows Security yang sudah terintegrasi di Windows, demikian dikutip detikINET dari The Verge, MInggu (19/6/2022).
Ada juga fitur yang bisa memberi peringatan dan tips, namun khusus untuk tips hanya tersedia di Windows dan macOS.
Mungkin apa yang ditawarkan oleh Microsoft ini tak berbeda jauh dengan bermacam aplikasi dan layanan sejenis. Namun Microsoft menjanjikan kalau mereka akan menghadirkan lebih banyak fitur lagi ke depannya.
"Ekspasi dari portfolio keamanan kami dengan Microsoft Defender untuk individu adalah perjalanan yang natural dan menarik bagi kami sebagai perusahaan keamanan. Ini baru permulaan. Sembari kami melihat ke depan, kami akan melanjutkan untuk menghadirkan lebih banyak perlindungan dalam sebuah dashboard, termasuk fitur semacam perlindungan pencurian identitas dan perlindungan keamanan online," ujar Vasu Jakkal, corporate vice president dari Microsoft Security.
(asj/asj)