Hari ini NASA dan SpaceX seharusnya meluncurkan dua astronaut dari Amerika Serikat untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun. Walau akhirnya tertunda karena cuaca buruk, CEO SpaceX Elon Musk tetap bangga dengan pencapaian ini.
Dalam wawancara dengan CBS This Morning, Musk mengatakan kesempatan yang didapatkan SpaceX untuk mengantarkan astronaut NASA ke International Space Station terasa melebihi kenyataan baginya.
Baca juga: Badai Tunda 2 Astronaut NASA Mengangkasa |
Karena jika berhasil misi ini akan mencatat sejarah lainnya yaitu pertama kalinya roket dan kapsul awak buatan perusahaan swasta berhasil mengantarkan astronaut ke luar angkasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini merupakan puncak dari mimpi. Ini mimpi yang terwujud," kata Musk, dikutip detikINET dari Cnet, Kamis (28/5/2020).
"Jika kalian bertanya kepada saya saat memulai SpaceX jika ini akan terjadi, saya akan bilang, kesempatan hanya 1%. Satu persen," sambungnya.
Dalam peluncuran misi Demo-2 yang bersejarah, roket Falcon 9 dan kapsul Crew Dragon yang membawa astronaut Bob Behnken dan Doug Hurley akan meluncur dari Launch Complex 39A di Kennedy Space Center, Florida.
Pusat peluncuran ini sangat legendaris karena dulunya merupakan lokasi peluncuran misi Apollo serta pesawat ulang alik.
"39A ini seperti Times Square. Ini bukan hanya membuka pertunjukan di Broadway, tapi membuka pertunjukan di Times Square - ini adalah landasan terbaik di dunia," ucap pria berusia 48 tahun ini.
Walau sangat antusias menyambut peluncuran bersejarah ini, Musk mengatakan ia tetap memikirkan tanggung jawab besarnya terhadap keselamatan Behnken dan Hurley selama perjalanan.
Baca juga: Elon Musk: Tidak Ada Negara Seperti Amerika |
Tapi seperti diberitakan sebelumnya peluncuran ini terpaksa ditunda setelah terjadinya badai tropis Bertha yang menyebabkan kondisi yang tidak aman di landasan dan downrange.
Mau tidak mau, waktu peluncuran pun harus mundur. Melalui akun Twitter-nya, SpaceX mengumumkan upaya peluncuran berikutnya akan dilakukan Sabtu pukul 15.22 sore waktu setempat atau Minggu pukul 15.00 sore waktu setempat.
(vmp/fay)