HUT Ke-73 RI, Menkominfo: Dirayakan Seluruh Negara Asia
Hide Ads

HUT Ke-73 RI, Menkominfo: Dirayakan Seluruh Negara Asia

Agus Tri Haryanto - detikInet
Jumat, 17 Agu 2018 11:43 WIB
Foto: Pradita Utama
Jakarta - Ada yang beda dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia kali ini, di mana bertepatan dengan Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta dan Palembang.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengibaratkan bahwa peringatan kemerdekaan Indonesia tahun ini, sama halnya dirayakan oleh seluruh negara di Asia.

"Bangsa Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah dalam perhelatan akbar Asian Games 2018. Seakan-akan perayaan kemerdekaan bangsa kita juga dirayakan oleh seluruh bangsa Asia yang berdatangan ke Jakarta, Palembang, dan berbagai kota lainnya," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/8/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dalam HUT ke-73 RI ini, Rudiantara mengingatkan kembali bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar, bangsa yang berprestasi, bangsa yang terbuka, dan setara dalam pergaulan dengan bangsa-bangsa lainnya.

Ia pun berkisah tentang Indonesia yang kala itu baru merdeka dengan usia baru 17 tahun, tetapi sudah menggelar event besar, yaitu Asian Games pada 1962.

"Ketika itu Presiden Soekarno dan para founding father Indonesia menjadikan momentum Asian Games untuk menunjukkan pada dunia bahwa Indonesia ada dan Indonesia bisa," ungkapnya.

Peringatan Upacara Bendera Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 Tahun 2018 di Lapangan Anantakupa, Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Jumat (17/08/2018).Peringatan Upacara Bendera Peringatan Hari Ulang Tahun ke-73 Republik Indonesia Tahun 2018 di Lapangan Anantakupa, Kantor Kominfo, Jakarta, Jumat (17/08/2018). Foto: Dok. Kominfo


Sejak saat itu, Indonesia mempunyai bukti sejarah dan ikonik yang masih bisa digunakan hingga sekarang yang tak lain adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno.

"Kendati Indonesia saat itu sedang mengalami permasalahan yang kompleks mengingat usianya yang masih muda, namun banyak saksi-saksi ikonik yang berhasil diciptakan saat itu dan salah satunya adalah Stadion Utama Senayan yang kini bernama Stadion Utama Gelora Bung Karno," tuturnya.

Oleh karena itu, Menkominfo mengajak seluruh jajaran di kementerian, terutama yang bertugas dalam perayaan Asian Games 2018 untuk bekerja sesuai hakikat semangat kemerdekaan.



"Sebagai pelayan masyarakat di lingkungan Kemkominfo, beserta segenap pemangku kepentingannya, merupakan kaki; tangan; mata; dan pikiran bagi negara ini Seluruh pihak harus bertekad bulat untuk dapat melayani dengan lebih cepat dan akurat. Kecepatan adalah kunci. Karena di era ini dan yang akan datang, bukan sekadar yang kuat dan besar yang akan bertahan melainkan yang cepat," tandasnya.

Rudiantara kembali mengingatkan agar perayaan kemerdekaan ini tidak sekedar dirayakan secara hura-hura, namun juga dalam filosofi mengolah raga untuk mewujudkan kesehatan jiwa dan raga.

"Kita basuh segala sentiment identitas kita dengan air mata kepedihan dan keringat para pahlawan yang telah gugur, menderita, memperjuangkan kemerdekaan kita. Kobarkan semangat untuk membangun bangsa bersama para atlet berprestasi yang siap mengharumkan nama bangsa," tutupnya. (agt/agt)