China Cekal Situs Meme Populer, Kenapa?
Hide Ads

China Cekal Situs Meme Populer, Kenapa?

Virgina Maulita Putri - detikInet
Senin, 21 Mei 2018 09:18 WIB
Ilustrasi. Foto: Thinkstock
Jakarta - China melarang Baozou, sebuah situs meme yang popular karena dianggap mengejek pahlawan mereka. Sejak disahkannya Heroes and Martyr Protection Act oleh Konggres Rakyat Nasional Cina pada 1 Mei, saat ini ilegal bagi rakyat Cina untuk membuat pahlawan dan martir komunis sebagai bahan lelucon.

Pemblokiran situs ini didasari oleh video yang pertama kali diunggah di Baozou pada tahun 2014 dan baru-baru ini beredar lagi di situs pengumpul berita Jinri Toutiao, seperti dikutip detikINET dari The Verge, Senin (21/5/2018).

Video tersebut memperlihatkan seseorang menggunakan topeng "rage face" sedang mengejek Dong Cunrui, seorang tentara komunis yang meledakkan dirinya untuk menghancurkan bunker Partai Nasionalis sewaktu Perang Sipil Cina.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Cyberspace Administration of China, yang merupakan regulator internet utama di China, menyatakan bahwa mereka telah memanggil beberapa eksekutif perusahaan platform internet untuk menerapkan regulasi cyberspace secara ketat.

Pernyataan ini kemudian diikuti oleh Weibo, media sosial terbesar di Cina, dengan menutup 16 akun, termasuk Baozou, karena dianggap tidak hormat kepada pahlawan komunis.

Pemblokiran Baozou ini mengikuti beberapa insiden sebelumnya yang melibatkan animasi. Sebelumnya, Cina menyensor meme yang membandingkan Presiden Cina, Xi Jinping, dengan Winnie the Pooh dan juga animasi anak Peppa Pig yang dianggap menyerupai ikon gangster. (fyk/fyk)
Berita Terkait