Kini pun muncul laporan terbaru dari sumber di industri yang menyebut TSMC bakal memenangkan kontrak besar dari Qualcomm berkat teknologi 7nm FinFET yang mereka miliki. Perusahaan pembuat chip itu diperkirakan akan mendapat pesanan baru dari Qualcomm pada akhir 2018.
Saat ini TSMC pun baru mendapat pesanan chip modem 5G dari MediaTek, yang jadwal pengapalannya diprediksi pada 2019 mendatang. Dalam laporan yang sama juga disebutkan kalau Qualcomm ingin TSMC memproduksi chip modem 5G bikinannya, bukan cuma prosesor Snapdragon-nya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Huawei Siapkan Chip Penantang Snapdragon 710 |
Qualcomm dan TSMC bukan baru kali ini bekerja sama, namun sudah pernah berkolaborasi sebelumnya. Namun Qualcomm meninggalkan TSMC saat Samsung mulai memproduksi chip 14 nm dan 10nm, demikian dikutip detikINET dari Phone Arena, Jumat (22/6/2018).
Sebelumnya juga dikabarkan kalau TSMC segera memproduksi prosesor untuk iPhone terbaru. Chip yang kemungkinan bakal bernama A12 itu seharusnya bakal jadi prosesor pertama yang diproduksi dengan pabrikasi 7nm, tepatnya untuk produk komersial.
Teknologi 7 nm maksudnya adalah kepadatan transistor dalam sebuah chip. Dengan transistor yang lebih kecil, maka chip yang dihasilkan bisa lebih kecil, lebih kencang, dan lebih efisien. Saat ini, kepadatan transistor yang paling rapat ada pada Apple A11 Bionic dan Qualcomm Snapdragon 845 yang memakai pabrikasi 10 nm.
Tak mau kalah, Samsung pun mengumumkan kalau mereka akan mulai memproduksi chip 7 nm dengan skala besar pada 2019 mendatang. Samsung sebenarnya sempat berbagi dengan TSMC soal pembuatan chip prosesor iPhone, tepatnya pada chip A9 di iPhone 6S. Namun setelahnya TSMC menjadi partner ekslusif Apple dalam pembuatan chip tersebut. (asj/fyk)