Peringati Revolusi, Iran Blokir Facebook
Hide Ads

Peringati Revolusi, Iran Blokir Facebook

- detikInet
Senin, 13 Feb 2012 14:01 WIB
Teheran, Iran - Memperingati Revolusi Islam 1979, Iran memblokir sejumlah situs. Pemerintah Iran memperketat kontrol akses internet dan memastikan warganya tidak bisa mengakses situs-situs populer.

Media setempat melansir, sekitar 30 juta warga Iran melaporkan tidak bisa mengakses Facebook, Gmail, Yahoo, Hotmail dan sederet situs lainnya. Dikutip dari Hacker News, Senin (13/2/2012), pemblokiran dilakukan Iran sejak Kamis pekan lalu.

Meski belum ada pernyataan resmi dari pemerintah, media Iran menduga kuat hal ini dilakukan untuk mencegah pecahnya gelombang protes dari kelompok oposisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga sekarang, warga Iran umumnya menggunakan semacam 'jalan tikus' agar lolos dari sensor pemerintah. Namun kini, dilaporkan banyak pengguna internet Iran, program semacam itu pun tak lagi memungkinkan akses ke situs seperti Facebook.

Iran memang menunjukkan ambisinya untuk memegang kendali penuh atas akses informasi bagi warganya. Saat ini negeri yang dipimpin Mahmoud Ahmadinejad itu tengah getol menguji internet domestik. Jaringan yang diklaim 'halal' ini, nantinya akan membatasi warga Iran dari penetrasi situs asing, termasuk Facebook dan Twitter.

Pihak berwenang Iran bahkan mewajibkan para pemilik internet kafe di sana mengumpulkan informasi klien mereka. Jika menolak, bisnis internet kafe itu bakal dihentikan.


(rns/ash)

Berita Terkait