Jumlah data yang dicuri oleh remaja itu adalah 90 GB yang terdiri dari beberapa berkas rahasia dan akun konsumen. Namun tak dijelaskan lebih lanjut bagian server mana yang diakses oleh remaja yang tak disebutkan namanya itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia bahkan tak menyembunyikan data curian tersebut secara aman karena data tersebut hanya disimpannya dalam sebuah folder bernama 'hacky hack hack. Pihak berwajib menyita dua buah laptop, sebuah ponsel dan sebuah hard disk.
Bulan depan ia akan dijatuhi hukuman setelah ia mengaku bersalah atas peretasan itu, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Minggu (19/8/2018).
Ini bukanlah pertama kalinya ada hacker yang bisa menjebol server Apple. Kasus yang paling tenar tentulah hacker yang sukses mencuri akun iCloud sejumlah selebritas dan membocorkan banyak foto bugil para artis itu.
Pencurian akun iCloud itu dilakukannya dengan melakukan teknik phising untuk mencuri akun dan password iCloud para selebritas itu. Bukan tak mungkin teknik yang sama juga digunakan oleh si hacker remaja Australia ini untuk melakukan peretasan itu.
Ini video Apple Jadi Perusahaan AS Pertama Senilai US$ 1 Triliun
(rns/rns)