Elon Musk Beberkan Kunci Manusia Bisa Hidup di Mars
Hide Ads

Elon Musk Beberkan Kunci Manusia Bisa Hidup di Mars

Fino Yurio Kristo - detikInet
Senin, 24 Mei 2021 05:47 WIB
Tesla and SpaceX Chief Executive Officer Elon Musk hugs his brother Kimbal Musk during an event at the Vehicle Assembly Building on Saturday, May 23, 2020, at NASAs Kennedy Space Center in Cape Canaveral, Fla. The event occurred after a rocket ship designed and built by SpaceX lifted off on Saturday with two Americans on a history-making flight to the International Space Station. House Minority Leader Kevin McCarthy of Calif., applauds at right. (AP Photo/Alex Brandon)
Elon Musk. Foto: AP/Alex Brandon
Jakarta -

Bulan ini, SpaceX sukses dalam uji coba penerbangan dan pendaratan roket Starship tanpa meledak seperti kejadian sebelumnya. Hal itu tentu menambah optimisme Elon Musk sang bos, bahwa mereka berada di jalur yang benar untuk menyambangi Planet Mars dengan Starship.

Di sisi lain, SpaceX juga mendapatkan kontrak senilai USD 3 miliar dari NASA untuk membantu misi mendaratkan manusia ke Bulan pada tahun 2024.

Berbicara mengenai Mars, Musk menyatakan pendaratan ke planet itu mungkin bisa terjadi paling cepat di 2024 atau 2026. Pria kelahiran Afrika Selatan ini berharap sudah ada koloni manusia yang mandiri di Mars di tahun 2050. Bagaimana cara manusia bisa nyaman di sana dalam jangka panjang?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Elon Musk yakin, terraforming Mars, proses ambisius untuk mengubah atmosfer, temperatur atau topografi permukaan planet agar mirip seperti Bumi misalnya dengan mencairkan es di kutub Mars, akan menjadi kunci agar manusia bisa hidup di sana.

"Pertamanya, kehidupan berada di kubah kaca. Pada akhirnya (melakukan) terraform untuk mendukung kehidupan seperti di Bumi," paparnya, seperti dikutip detikINET dari Independent.

ADVERTISEMENT

"Terraforming memang akan terlalu lambat untuk menjadi relevan dalam masa hidup kita. Namun demikian, kita bisa membangun basis manusia di sana Setidaknya peradaban antariska masa depan, yang menemukan puing-puing kita, akan kagum manusia bisa sejauh itu," lanjut Musk.

Pada wawancara sebelumnya, Musk pernah mengungkap misi ke Mars sanbat berbahaya. Menurut dia, misi ini harus dipromosikan sebagai perjalanan yang sangat berat dan berbahaya di mana penumpangnya mungkin tidak akan bisa kembali ke Bumi dengan selamat.

Pria berusia 49 tahun ini juga menekankan bahwa misi ini tidak untuk semua orang dan sambil tertawa kecil mengatakan perjalanan ini hanya untuk relawan.

"Sejujurnya, banyak orang mungkin akan mati di awal," kata Elon Musk, sambil mengatakan bahwa misi ini akan menjadi petualangan dan pengalaman yang luar biasa.




(fyk/rns)