Bukan Elon Musk kalau tidak tinggi ambisinya. Melalui Neuralink, salah satu perusahaan yang ia pimpin di samping Tesla dan SpaceX, pria kelahiran Afrika Selatan ini punya tujuan memasang chip komputer ke otak manusia untuk menyembuhkan beragam penyakit serta kegunaan lainnya.
Dalam presentasinya beberapa waktu silam, Musk mengklaim Neuralink sudah sukses memasang chip pada babi tanpa efek samping. Seekor babi yang dinamakan Gertrude dapat dibaca sinyal otaknya melalui chip yang tertanam di kepala itu.
Chip berdiameter 23 milimeter, dipasang dengan mencongkel tengkorak otak berukuran sama. Saat dipasang, chip ini diklaim dapat membaca otak ataupun menuliskan informasi yang diinginkan. Berbagai macam penyakit pun disebutnya dapat sembuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua indera kalian, penglihatan, pendengaran, perasaan, kesakitan, semuanya itu adalah sinyal listrik yang dikirim oleh neuron ke otak," sebut Musk.
"Dan jika kalian bisa memperbaiki sinyal itu, kalian bisa menyelesaikan segalanya dari hilang ingatan sampai hilang pendengaran, kebutaan, lumpuh, depresi, insomnia, sakit ekstrem, kejang, adiksi, stroke, kerusakan otak," klaimnya.
Menurut Elon Musk, chip itulah yang akan berperan menyembuhkan banyak penyakit itu. "Neuron itu seperti kabel, dan istilahnya kalian membutuhkan benda elektronik untuk menyelesaikan masalah elektronik," katanya mengilustrasikan.
![]() |
Bagaimana cara memasangnya? Operasi akan dilakukan oleh robot yang membuka lubang seukuran koin di otak, lalu memasukkan chip itu. Robot akan memasangnya dengan akurat sehingga tidak akan terjadi kerusakan di otak atau aliran darahnya. Kemudian bagian itu akan dilekatkan dengan lem operasi.
Musk menyebut operasi nantinya diharapkan dapat berlangsung kurang dari satu jam dan tidak perlu dibius total, kemudian pasien dapat meninggalkan rumah sakit di hari yang sama.
"Kami merasa percaya diri prosedur ini dapat dilakukan kurang dari satu jam. Jadi pada dasarnya Anda pergi di pagi hari dan meninggalkan rumah sakit di siang hari," tutur Elon Musk.