Israel Sukses Terbangkan Wahana 'Kapsul Waktu' ke Bulan
Hide Ads

Israel Sukses Terbangkan Wahana 'Kapsul Waktu' ke Bulan

Agus Tri Haryanto - detikInet
Senin, 25 Feb 2019 13:47 WIB
Pesawat Ruang Angkasa Baresheet Meluncur ke Bulan. Foto: Reuters
Jakarta - Israel telah membuat sejarah baru di dunia keantariksaan. Negara ini berhasil meluncurkan Beresheet, wahana antariksa ke luar angkasa dengan menggunakan roket Falcon 9 milik SpaceX di Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat (AS).

Peluncuran tersebut diketahui bersamaan dengan satelit milik Angkata Udara AS dan satelit Nusantara Satu yang kepunyaan operator satelit Indonesia, PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN).

Beresheet dinyatakan sukses menyelesaikan manuver pertama untuk menuju Bulan yang tak lain adalah misi utamanya, dikutip dari Jerusalem Post, Senin (25/2/2019). Saat ini, wahana tersebut tengah melaju ke arah untuk mengorbit Bulan dengan bantuan kontrol misi yang ditempatkan di Yehud, kota yang berada di selatan Tel Aviv, Israel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Jika Beresheet mampu mendarat di permukaan Bulan, maka Israel akan bergabung dengan Amerika Serikat, China, dan Rusia yang sudah lebih dulu menginjak daratan satelit alami Bumi ini.

Beresheet yang dalam bahasa Ibrani artinya genesis atau permulaan ini adalah proyek yang dikembangkan oleh swasta, bukan pemerintah Israel. Sebagian besar dana untuk pengembangan wahana antariksa bersumber sumbangan privat dari miliarder seperti Morris Kahn dan Adelson Family Foundation. Proyek ini dipelopori oleh SpaceIL dan Israel Aerospace Industries.

"Delapan tahun yang lalu, kami berkelana dalam perjalanan ini yang sekarang hampir selesai. Saya tidak bisa lebih bangga daripada memberikan hadiah ini kepada orang-orang Israel," ujar Presiden SpaceIL Morris Kahn.



Sebagai informasi, Beresheet merupakan perangkat robotik ukuran 1,5 x 2 meter dengan bobot 585 kilogram. Ia akan melalui perjalanan panjang ke Bulan selama dua bulan menempuh jarak sejauh 6,5 juta kilometer sampai mendarat di sana. Beresheet akan melintasi ruang hampa dengan kecepatan 10 kilometer per detik.

Belum lama ini, Presiden Israel Reuven Rivlin mengatakan bahwa pencapaian Beresheet tak menoreh sejarah negaranya, tetapi juga bertujuan guna memberi inspirasi kepada anak muda Israel untuk mempelajari bidang-bidang Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika, tentunya mengejar cita-cita terkait luar angkasa.

Beresheet tak membawa 'tangan kosong'. Wahana ini memegang 'kapsul waktu' dari ratusan file yang didigitalkan, berisikan gambar oleh anak-anak Israel, Alkitab, lagu kebangsaan, doa, lagu-lagu, peta negara, hinga barang-barang budaya negara mereka.


Tonton juga video 'Gaza Memanas, Pemuda Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel':

[Gambas:Video 20detik]


Israel Sukses Terbangkan Wahana 'Kapsul Waktu' ke Bulan
(agt/fyk)