Among Us sudah mempersiapkan banyak fitur dan konten baru untuk memanjakan ratusan juta penggunanya di tahun 2021. Baru-baru ini Innersloth selaku pengembang Among Us menjelaskan mengapa update ini baru memakan waktu lama untuk diluncurkan.
"Among Us mendapatkan dorongan yang luar biasa di akhir tahun 2020 yang tidak kami duga, dan itu berarti banyak perubahan bagi kami," tulis Innersloth dalam blog terbarunya, seperti dikutip dari The Verge, Kamis (21/1/2021).
Meski popularitas Among Us meledak dalam setahun terakhir, Innersloth masih merupakan pengembang game indie yang hanya memiliki empat pegawai untuk mengerjakan semua hal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka menghabiskan dua bulan untuk menyelesaikan pekerjaan yang tidak berhubungan dengan game seperti restrukturisasi dan bekerjasama dengan mitra eksternal baru.
"Itu semua pekerjaan di balik layar, dan meskipun itu artinya kita harus terpisah dari game, itu akan mempermudah kita saat ini dan di masa depan untuk mengembangkan game ini dengan lebih baik," jelasnya.
Innersloth juga tidak berencana untuk menambahkan anggota baru di timnya hanya untuk mempercepat proses pengembangan karena itu berpotensi membuat situasi menjadi lebih rumit. Agar bisa mempekerjakan pegawai baru, semua urusan di balik layar itu harus diselesaikan terlebih dahulu.
Saat ini Innersloth juga sedang dalam proses membawa Among Us ke lebih banyak platform baru. Setelah hadir di Nintendo Switch pada Desember lalu, tahun ini Among Us akan meluncur di konsol Xbox One dan Xbox Series X/S.
Innersloth berterima kasih karena semua penggemar Among Us setia menunggu update terbaru. Mereka sudah menyiapkan banyak konten baru yang akan meluncur di awal 2021, seperti peta baru bernama Airship yang memiliki banyak task baru.
Ada juga sistem akun yang akan segera diluncurkan untuk memudahkan moderasi pemain dan memberikan pengalaman bermain yang aman dan nyaman. Innersloth ingin meluncurkan fitur ini lebih cepat, tapi mereka ingin memastikan sistem ini benar-benar matang sebelum dirilis.
(vmp/fay)