Lokasi Atlantis versi Nazi
Selain mencari keberadaan keturunan ras Arya, lokasi tenggelamnya Atlantis pun juga dicari oleh Nazi. Hasilnya? Edmund Kiss, arkeolog Jerman, mengatakan bahwa Tiwanaku di Bolivia dulunya merupakan Atlantis.
Ia percaya bahwa dulu Bumi sempat bertumbukkan dengan Bulan. Dari situ, bencana timbul yang berbuntut pada kehancuran Atlantis dan dimulainya Zaman Es di Planet Biru ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para penghuni Atlantis yang masih tersisa diyakini pergi ke dataran tinggi Andes dan bertahan hidup di sana. Dari situlah Kiss percaya mereka akhirnya bermukim di Bolivia.
Menariknya, penghuni Atlantis yang disebut oleh Kiss bukanlah bangsa Arya. Menurutnya, mereka lebih condong sebagai bangsa Skandinavia, sebagaimana detikINET kutip dari Big Think.
Teori tersebut pun dipublikasi di sejumlah surat kabar. Sayang, saat itu ia gagal ke Bolivia untuk memperkuat teorinya lantaran Perang Dunia II keburu dimulai.