Telegram Telah Diunduh 500 Juta di Play Store
Hide Ads

Telegram Telah Diunduh 500 Juta di Play Store

Josina - detikInet
Selasa, 05 Mei 2020 18:15 WIB
LONDON, ENGLAND - MAY 25:  A close-up view of the Telegram messaging app is seen on a smart phone on May 25, 2017 in London, England. Telegram, an encrypted messaging app, has been used as a secure communications tool by Islamic State. (Photo by Carl Court/Getty Images)
Telegram Telah Diunduh 500 Juta di Play Store. (Foto: Carl Court/Getty Images)
Jakarta -

Aplikasi perpesanan Telegram dilaporkan telah diunduh lebih dari 500 juta di Google Play Store, angka ini terbilang cukup mengesankan karena Telegram hanya memiliki 300 juta pengguna hingga tahun lalu.

Dilansir detikINET dari PhoneArena pada bulan lalu Telegram telah mencapai 400 juta pengguna bahkan pengembang aplikasi ini juga mengatakan ada 1,5 juta pengguna baru yang mendaftar setiap harinya.

Sedangkan untuk Aplikasi Telegram X telah mencapai sekitar 510 juta. Versi telegram ini memiliki antarmuka yang sedikit berbeda dan juga fitur animasi yang lebih halus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengembang Telegram mengatakan bahwa layanan yang ditawarkan oleh Telegram dengan memudahkan pekerjaan dan pelajaran dari jarak jauh membuat aplikasi ini telah membantu Telegram menjadi lebih populer selama masa karantina pandemi COVID-19.

Lalu dukungan lintas-platform juga tersedia pada aplikasi ini yang memungkinkan pengguna dapat beralih secara mulus di berbagai perangkat. Telegram juga tersedia secara gratis dan tidak mengandung konten iklan apapun.

ADVERTISEMENT

Selama pandemi COVID-19 banyak aplikasi serupa turut tumbuh mengesankan diantaranya ada Zoom yang telah memiliki lebih dari 300 juta partisipan rapat harian di mana sebelumnya pada bulan Maret memiliki 200 juta peserta rapat aktif harian.

Lalu Microsoft Teams yang telah memiliki 75 juta pengguna harian dan telah mencatat 200 juta partisipan rapat dalam sehari di bulan April.

Google Meet juga mendapatkan 3 juta pengguna baru setiap harinya dan telah mencapai lebih dari 100 juta partisipan rapat harian. Kedua rival ini juga terus mengeluarkan fitur baru untuk mengejar Zoom.




(jsn/fay)