Bagi yang masih asing dengan bootstrap, istilah ini merujuk pada pendanaan umum yang menggunakan dana pribadi untuk menjalan startup yang dirintisnya. Cara ini biasanya dilakukan bagi mereka yang tidak memiliki atau mungkin kurang akrab dengan investor.
Parkiran sendiri didirikan dengan jalan boostrap, setidaknya inilah yang diakui oleh sang pendiri, Hatta Afkar kepada detikINET. "Ya, kami masih bootstrap," tuturnya ketika ditemui di Tanamera Coffee, Jakarta, Kamis (26/1/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Aplikasi yang baru tersedia di perangkat Android ini memungkinkan penggunanya untuk mencari parkiran yang tersebar di wilayah Jabodetabek. Selain memudahkan, tujuan Parkiran merilis aplikasi tak lain untuk membantu pemerintah meringankan kemacetan.
"Dengan adanya Parkiran, orang-orang bisa menaruh kendaraan pribadinya dan bertolak menggunakan angkutan pribadi. Aplikasi ini juga diharapkan bisa mengurangi parkir liar di pinggir jalan, seperti yang dilakukan ojek online," ungkap Hatta.
Dalam mengembangkan aplikasi Parkiran, termasuk pula menggaet mitra parkir, Hatta mengaku telah mengucurkan uang sedikitnya Rp 500 juta. Seperti yang dijelaskan di awal, uang ini merupakan dana pribadi, bukan dari investor.
"Ya, ke depannya kami berharap ada investro yang tertarik dengan peluang bisnis kami. Secepatnya kami ingin merapat dengan investor dan mendapatkan dana venture capital," pungkasnya. (mag/fyk)