Persaingan ponsel kelas menengah di Indonesia sangat keras. Samsung mengungkap strategi untuk menang melawan aneka smartphone China.
Hal ini diungkapkan oleh President and Head of MX Business Samsung Electronics, TM Roh dalam wawancara khusus dengan detikINET di Jakarta, Senin (4/7/2022). Dia mengatakan bahwa segmen pasar smartphone kelas menengah sangat penting.
Dia menyadari ada persaingan ketat Samsung melawan aneka smartphone buatan China di Indonesia. Tapi, Samsung sudah siap dengan banyak amunisi.
"Segmen menengah itu prinsip kita adalah memberikan harga yang kompetitif. Kita tidak hanya menjual device-nya tapi juga pengalaman terbaik. Itu yang paling penting," kata TM Roh.
Untuk itu menurut TM Roh, Samsung mengeluarkan Samsung Galaxy A Series dan M Series untuk menjawab pasar smartphone kelas menengah di Indonesia. Dia mengatakan Samsung memakai waktu 10 tahun untuk memahami konsumen di Indonesia, dari situlah produk Samsung dikembangkan untuk menjawab kebutuhan konsumen.
"Galaxy A series dicintai generasi milenial, oleh karena itu penting untuk mengeluarkan spesifikasi dan fitur-fitur yang disukai oleh mereka," kata TM Roh.
Strategi lain dari Samsung adalah memberikan kelebihan ala flagship ke Galaxy A Series seperti kamera dan memori besar, termasuk fitur keamanan.
TM Roh mengatakan pasar smartphone kelas menengah Indonesia yang didominasi anak muda, tidak bisa diremehkan. Mereka adalah calon konsumen smartphone kelas flagship di masa depan.
"Saya melihat banyak anak-anak muda awalnya mencari Galaxy A Series, tapi nantinya mereka akan pindah ke flagship. Jadi kami melihat nantinya akan ada permintaan yang tadinya dari seri menengah ke flagship," pungkas TM Roh.
Data terbaru dari IDC untuk kuarta pertama 2022, Samsung menguasai 23,3% pangsa pasar HP di Indonesia dengan mengapalkan 2,1 juta ponsel ke Tanah Air. Hal ini membuat Samsung kembali menjadi raja ponsel di Indonesia.
Simak Video "Video: Ini Galaxy S25 Edge Titanium Jetblack yang Tebalnya hanya 5,85 mm"
(fay/rns)