Apple mengajukan permohonan paten untuk teknologi self-healing display. Diduga kuat display ini diperuntukkan bagi iPhone layar lipat. Seperti apa self-healing display itu?
Display pada ponsel layar lipat saat ini sangat rentan tergores. Jenis layar ini juga mengundang debu dan kotoran lain mudah terperangkap di permukaannya sehingga bisa merusak layar. Nah, masalah ini yang ingin dipecahkan oleh pengajuan Apple tersebut.
"Selama pengoperasian perangkat, layar lipat mungkin tergores atau penyok. Untuk meningkatkan estetika perangkat, perlu diminimalkan adanya goresan, penyok, atau ketidaksempurnaan lainnya. Lapisan layar akan dibuat dari material yang dapat memulihkan diri sendiri," demikian deskripsi Apple dalam pengajuan patennya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kapan Apple Ikut Bikin Ponsel Layar Lipat? |
Dituliskan dalam pengajuan paten tersebut, bahwa idealnya sebuah perangkat layar lipat bisa memperbaiki dirinya sendiri secara otomatis tanpa pengguna perlu melakukan apa pun, misalnya ketika mengisi ulang baterai.
"Pemulihan diri dapat terjadi pada lapisan material yang bersifat bisa memperbaiki diri. Misalnya, jika layar penyok, material pelapis dapat mengisi penyok tersebut bahkan tanpa intervensi eksternal. Alternatifnya, fungsi self-healing ini dapat dimulai atau dipercepat dengan adanya panas, cahaya, arus listrik yang diterapkan secara eksternal, atau jenis stimulus eksternal lainnya," tulis Apple.
Dikutip dari 9to5Mac, Jumat (2/10/2020) Apple menggambarkan jika panas digunakan sebagai stimulus untuk proses self-healing, lapisan luar display dapat menyertakan konduktor transparan yang membentuk lapisan pemanas di luar layar.
"Lapisan ini dapat digunakan untuk menghasilkan panas guna merangsang pemulihan mandiri. Lapisan tersebut juga dapat digunakan untuk menghasilkan panas sebagai respons terhadap masukan pengguna, sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sebelumnya, atau saat perangkat elektronik diisi ulang baterainya," kata Apple panjang lebar.
Baca juga: Apple Pesan Sampel Layar Lipat dari Samsung |
Konsep ini memang terdengar menarik. Apple sebelumnya juga pernah mengajukan paten penggunaan panas untuk mencegah terjadinya kerusakan perangkat.
Namun sebagai catatan, Apple jarang terburu-buru menghadirkan teknologi baru ke pasar. Kemunculan iPhone layar lipat yang dibuat Apple pun sepertinya masih lama terwujud. Jadi, kehadiran teknologi seperti pada paten ini juga sepertinya masih sangat lama.
(rns/fay)