Bakal Ada Kejutan Soal Prosesor di Galaxy S11
Hide Ads

Bakal Ada Kejutan Soal Prosesor di Galaxy S11

Anggoro Suryo Jati - detikInet
Kamis, 12 Des 2019 22:05 WIB
Foto: Reuters
Jakarta - Samsung biasanya menggunakan dua prosesor berbeda untuk seri Galaxy S-nya, yaitu prosesor Qualcomm untuk negara seperti Amerika Serikat, Jepang, dan China, dan Exynos untuk negara lainnya.

Namun untuk Galaxy S11, kabarnya akan berbeda dibanding biasanya. Galaxy S11 dengan Exynos 990 disebut hanya akan tersedia di benua Eropa, sementara sisanya akan menggunakan Snapdragon 865.

Keputusan ini kabarnya diambil oleh eksekutif Samsung karena performa Snapdragon 865 lebih kencang ketimbang Exynos 990, yang dipamerkan ke publik pada Oktober lalu. Samsung saat itu menyebut Exynos 990 punya performa 20% lebih kencang ketimbang Exynos 9825.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menariknya, baik Exynos 990 maupun Snapdragon 865 sama-sama diproduksi oleh Samsung menggunakan pemrosesan 7nm EUV, demikian dikutip detikINET dari Phone Arena, Kamis (12/12/2019).

Namun keduanya mempunyai sejumlah perbedaan yang signifikan. Snapdragon 865 menggunakan core ARM terbaru yang paling kencang, yaitu Cortex-A77, sementara Exynos 990 masih menggunakan core Cortex-A76 yang lebih lama.

Snapdragon 865 pun dilengkapi Neural Processing Unit (NPU) untuk keperluan AI yang mampu memproses 15 Tera Operation Per Second (TOPS), sementara Exynos 990 hanya punya kecepatan 10 TOPS.

Image Signal Processor (ISP) Spectra 480 yang ada di Snapdragon 865 juga mendukung sensor kamera sampai 200 megapixel, sementara ISP di Exynos 990 hanya mendukung sensor 108 megapixel.

Pada seri-seri ponsel flagship sebelumnya, Samsung memilih menggunakan chip Snapdragon di Amerika Serikat, China, dan Jepang karena chip modem Snapdragon lebih mumpuni di jaringan 4G negara-negara tersebut.


Contohnya saja Snapdragon 855 yang dipakai di Galaxy S10 untuk pasar AS, China, dan Jepang. Sementara Galaxy S10 yang dipasarkan di negara lain menggunakan Exynos 9820. Langkah yang berbeda pernah diterapkan oleh Samsung pada 2015 saat mereka merilis Galaxy S6.

Saat itu mereka menggantikan Snapdragon 810 di ponsel yang akan dipasarkan di AS, China, dan Jepang dengan Exynos 7420 karena chip tersebut menghasilkan panas yang berlebih. Namun setelahnya Samsung kembali ke skema sebelumnya.

Galaxy S11 diperkirakan akan mempunyai tiga varian, yaitu Galaxy S11e dengan layar 6,2 inch, Galaxy S11 dengan layar 6,5 inch, dan Galaxy S11+ dengan layar 6,8 inch. Ketiganya diperkirakan akan mempunyai layar 120Hz, sementara Galaxy S11+ mungkin akan mempunyai lima kamera belakang, termasuk salah satunya yang punya resolusi 108 megapixel.