Startup Ini Punya Cara UMKM Kuliner Raup Cuan

Agus Tri Haryanto - detikInet
Rabu, 23 Mar 2022 15:25 WIB
Foto: Wahyoo
Jakarta -

Wahyoo, startup enabler industri kuliner mendorong pelaku UMKM kuliner di Indonesia mengadopsi penggunaan teknologi ke dalam bisnis. Sejumlah jurus jitu nan ampuh ditawarkan Wahyoo agar UMKM kuliner ini naik kelas.

Para mitra ditawarkan kemudahan layanan antar yang tersedia dalam aplikasi Wahyoo dengan jaminan tepat waktu. Terdapat beberapa jenis pengantaran yang dapat disesuaikan oleh para mitra berdasarkan kebutuhan.

Dalam hal jaringan penjualan, Wahyoo bekerjasama dengan Bikin Tajir Group untuk memanfaatkan dan mengoptimalkan aset dapur yang dimiliki oleh mitra Wahyoo.

Dengan begitu, para mitra dapat memperoleh penghasilan tambahan. Bikin Tajir Group sendiri saat ini telah memiliki beberapa lini bisnis kuliner, salah satunya adalah Bebek Goreng Bikin Tajir (BGBT). Memanfaatkan jaringan mitra Wahyoo, BGBT dapat mencapai 150 titik penjualan hanya dalam 1 tahun.

Founder dan CEO Wahyoo, Peter Shearer mengungkapkan sudah menjadi misinya sejak awal untuk membantu penyediaan bahan baku berkualitas dengan mudah dan efisien bagi pelaku bisnis kuliner.

"Selama empat tahun berdiri, telah banyak mitra yang merasakan manfaat dan pertumbuhan usaha dari hal ini. Sebagai perusahaan enabler usaha kuliner, Wahyoo ingin meringankan beban para mitra melalui program dan layanan kami," ujar Peter dalam siaran persnya, Rabu (23/3/2022).

Sebagai salah satu enabler industri kuliner, Wahyoo membangun jaringan distribusi dan penjualan berbagai produk makanan dan minuman, seperti bahan baku (beras, minyak goreng, sayuran, daging sapi, daging ayam, dan lain-lain), produk siap jual (FMCG), hingga produk makanan beku atau frozen food.

Seluruh bahan baku yang disediakan Wahyoo dapat dipesan melalui aplikasi dan dibayarkan secara aman dan mudah. Selain itu, aplikasi Wahyoo juga menawarkan pilihan pembayaran dengan tempo tujuh hari sebagai solusi bagi mitra UMKM kuliner dalam hal pembelanjaan bahan baku.

Hingga saat ini, Wahyoo mengklaim telah berhasil melayani lebih dari 18,000 mitra kuliner di Jabodetabek dengan berbagai skala. Meskipun dalam masa pandemi, jumlah ini terus bertambah dan disertai dengan peningkatan daya belanja mitra.

Pertumbuhan jumlah mitra ini turut meningkatkan daya belanja mitra pada Q4 2021 sebesar 4.2 kali lipat dibandingkan Q4 2020. Sementara itu, pertumbuhan nilai transaksi atau Wahyoo pada tahun 2021 meningkat lebih dari 340% dibandingkan tahun 2020.

Sayembarasa

Salah satu upaya Wahyoo dalam menjalankan misi tersebut dengan menggelar program kompetisi Sayembarasa. Menggaet Bank Mandiri, kompetisi ini untuk menjaring UMKM untuk menampilkan menu-menu unggulan, serta model bisnis kuliner mereka.

"Program ini ditujukan untuk membantu UMKM mengoptimalkan potensi bisnisnya hingga titik pencapaian tertinggi," kata Peter.

Kompetisi ini akan memperebutkan hadiah total Rp 65 juta dalam bentuk barang yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong ekspansi bisnis.

Sayembarasa diselenggarakan pada 12 Maret - 15 April 2022 dan terbagi ke dalam tiga batch berdasarkan jenis makanan, yaitu batch 1 (kuliner bakmi), batch 2 (kuliner sate), dan batch 3 (kuliner nasi goreng).



Simak Video "PLN Startup Day 2025: Jembatan Startup Wujudkan Energi Masa Depan"

(agt/agt)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork