Masa Suram HTC Belum Berlalu
Hide Ads

Masa Suram HTC Belum Berlalu

Fino Yurio Kristo - detikInet
Selasa, 10 Mei 2016 14:53 WIB
Foto: Plint
Jakarta - HTC masih harus berjuang untuk bangkit. Vendor asal Taiwan yang pernah mentereng namanya di jagat ponsel Android itu mengalami penurunan pendapatan dan laba yang lumayan drastis.

Dikutip detikINET dari Venture Beat, pendapatan HTC di kuartal pertama tahun ini merosot sebesar 64% dibanding tahun lalu. Sedangkan profit mereka anjlok sampai 78%.

Perinciannya, revenue HTC tercatat sebesar USD 460 juta yang jauh menurun dari jumlah USD 1,29 miliar tahun lalu. Kemudian laba mereka sebesar USD 60 juta juga melorot dari angka USD 250 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan demikian, HTC belum menunjukkan tanda perbaikan performa bisnis sampai saat ini. Maka, kedatangan smartphone flagship terbaru HTC 10 diharapkan mengubah nasib. Demikian juga headset virtual reality HTC Vive.

Keduanya dinilai bagus dalam berbagai review, meski harus ditunggu bagaimana penjualannya di tengah ketatnya kompetisi. HTC optimistis kondisi keuangan mereka bakal lebih baik di kuartal mendatang.

"HTC melihat peluncuran yang mantap dari flagship baru HTC 10 dan sistem virtual reality HTC Vive untuk kuartal II 2016 dan mengantisipasi kedatangan momentum yang bagus," demikian pernyataan HTC.

Kesuksesan dua produk tersebut memang sangat krusial bagi kelangsungan HTC. "Kuartal depan akan menjadi penting karena kita akan mulai melihat performa Vive dan HTC 10. Mereka harus bekerja keras untuk menunjukkan tanda kemajuan," ujar Ben Wood, analis di CCS Insight.

"Kombinasi kesuksesan Apple yang luar biasa dan kegigihan Samsung untuk melampau semua rivalnya dalam hal marketing membuat HTC berada di posisi yang kurang menguntungkan," tambahnya.

Pada lima tahun lalu, HTC menurut biro riset IDC adalah vendor smartphone terbesar keempat dunia dengan market share sekitar 9%. Namun tahun lalu, HTC berada di posisi ke 17 dengan pangsa pasar hanya 1%.

(fyk/ash)
Berita Terkait