"PlayStation adalah rumah baru bagi Call of Duty," ujar CEO PlayStation, Andrew House dalam presentasinya yang berlangsung di E3 2015.
Pernyataan dari House bisa dibilang sebagai bentuk balasan Sony atas apa yang telah dilakukan oleh Microsoft pada Call of Duty 4: Modern Warfare di tahun 2007, dimana map packs-nya meluncur lebih dulu di Xbox.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesepakatan antara Sony dan Activision tak berhenti sampai di situ. Eksklusivitas pun berlanjut sampai ke versi beta multiplayer. Meski game besutan developer Treyarch ini rencananya akan kick off pada 6 November 2015, namun akan ada versi beta multiplayer yang rilis lebih awal, yakni pada bulan Agustus. Nah, gamer PlayStation 4 lah yang akan bisa lebih dulu mencicipi asyiknya tembak-tembakan di Call of Duty: Black Ops 3.
Tidak ada pemberitahuan lebih lanjut mengenai sampai kapan eksklusivitas itu berlaku. Kendati demikian, gamer Xbox sepertinya bisa bersabar, toh ini hanyalah eksklusivitas yang bersifat sementara.
Ya, di era perang konsol seperti yang terjadi saat ini, eksklusivitas dirasa menjadi senjata yang ampuh bagi para produsen itu dalam menggaet pangsa pasar agar lebih luas lagi. Seperti yang dikatakan tadi, tak hanya berlaku bagi Sony, Microsoft pun pernah melakukan cara yang sama pada beberapa judul gamenya, seperti Rise of the Tomb Raider.
(ash/ash)