Ketika Apple Mengucap 'iSorry'

Jakarta - CEO Apple Tim Cook baru-baru ini meminta maaf terkait berbagai macam error yang terjadi di Apple Maps. Bukan kali ini saja Apple meminta maaf pada para penggemar setianya.

Tercatat, perusahaan asal Amerika Serikat yang didirikan oleh Steve Jobs itu sudah cukup banyak meminta maaf pada publik dan terutama konsumennya. Sebabnya pun bermacam-macam.

Permintaan maaf tentang apa saja yang pernah dikeluarkan Apple? Berikut beberapa momentum iSorry -- sebutan ketika Apple meminta maaf -- tersebut seperti dikutip detikINET dari IGN, Senin (1/10/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Diskon drastis iPhone

Generasi pertama iPhone keluar pada tahun 2007. Dua bulan sesudah pemasarannya, Apple memutuskan untuk memangkas harganya sampai USD 200.

iPhone 8GB yang harga awalnya USD 599 dipangkas menjadi hanya USD 399. Tentu saja para pembeli pertama iPhone merasa dikecewakan dengan pemangkasan harga yang mendadak itu.

Steve Jobs pun kemudian meminta maaf. "Kami meminta maaf telah mengecewakan sebagian dari Anda," katanya. Apple lalu memberi kompensasi senilai USD 100 bagi para pembeli awal iPhone.

Namun Jobs menilai pemangkasan harga adalah hal yang wajar. "Jika Anda selalu menunggu diskon harga atau model yang baru, Anda tidak akan pernah membeli produk teknologi apapun," katanya kala itu.

2. MobileMe amburadul

MobileMe adalah layanan online Apple yang sudah ditutup pertengahan tahun 2012 ini bersamaan dengan kedatangan iCloud. Pada awal peluncurannya Juli 2008, layanan ini terkena banyak masalah.

MobileMe diketahui sulit melakukan sync dan punya masalah di server. Apple pun akhirnya kembali meminta maaf, kali ini melalui surat elektronik alias email.

"Kami ingin minta maaf pada kustomer loyal kami dan mengekspresikan apresiasi kami atas kesabaran mereka dengan memberikan ekstensi 30 hari pada pelanggan MobileMe secara gratis," demikian pernyataan Apple.

3. Aplikasi Baby Shaker

Toko aplikasi App Store terkenal ketat dalam mengontrol aplikasi yang didaftarkan. Namun beberapa kali, Apple tetap kecolongan. Seperti kasus aplikasi bernama Baby Shaker yang cukup menghebohkan.

Aplikasi tersebut dianggap kejam, karena penggunaannya adalah dengan cara menggoyang-goyang ponsel sampai gambar si bayi terlihat meninggal. Protes pun langsung berdatangan dan Apple segera meminta maaf.

"Aplikasi ini memang sangat offensif dan tidak seharusnya disetujui distribusinya di App Store. Kami meminta maaf atas kesalahan ini," kata Apple.

4. Pre Order iPhone 4

Seperti biasa, peluncuran iPhone terbaru disambut heboh oleh para penggemar. Rilis iPhone 4 misalnya, membuat banyak konsumen menyerbu website Apple untuk melakukan pre order. Akibatnya, situs Apple sempat crash dan tak dapat diakses.

Apple pun minta maaf. Mereka mengklaim, crash terjadi karena jumlah pesanan iPhone 4 yang terlalu berlebihan, mencapai lebih dari 600 ribu pesanan dalam sehari.

"Beberapa sistem order kami mengalami malfungsi. Beberapa kustomer pun merasa frustasi. Kami minta maaf pada setiap orang yang mengalami kesulitan dan berharap mereka akan mencoba lagi," kata Apple ketika itu.

5. Antennagate

Kasus antennagate yang menimpa iPhone 4 pada tahun 2010 memang cukup menghebohkan. Jika dipegang pada bagian tertentu, iPhone 4 kabarnya akan sulit mendapat sinyal selular.

Apple memang tidak pernah secara eksplisit meminta maaf atau mengakui kesalahan desain di iPhone 4. Namun mereka tampaknya sangat terganggu oleh isu ini sehingga mendiang Steve Jobs melakukan konferensi pers khusus untuk membela diri.

Aple menyatakan berbagai ponsel pesaing mengalami masalah serupa. "Hal ini menimpa semua ponsel wireless," sebut Apple.

Namun demikian, kasus ini semakin membesar sehingga Apple kemudian memberikan bumper khusus yang bisa didapat gratis, untuk memperkuat sinyal iPhone 4. Mungkin sebagai tanda maaf, walaupun tidak terucap. Desain antena iPhone pun kabarnya diam-diam diperbaiki.

6. Siri minta maaf

Siri adalah asisten perintah suara yang pertama kali diperkenalkan di iPhone 4S. Fitur ini pun tidak bebas dari masalah. Namun, Siri ternyata dirancang untuk meminta maaf pada penggunanya.

Awal November tahun lalu, beberapa pengguna iPhone 4S mengaku kesulitan memakai Siri. Rupanya sebabnya karena Siri sukar terkoneksi dengan jaringan.

"Sorry, I am having trouble connecting to the network," demikian Siri meminta maaf.