Kecepatan Internet di Pantai Walakiri Tancap Gas Tipis-tipis
Hide Ads

Tapal Batas Bakti Kominfo

Kecepatan Internet di Pantai Walakiri Tancap Gas Tipis-tipis

Alfi Kholisdinuka - detikInet
Sabtu, 09 Des 2023 14:30 WIB
Sunset Pantai Walakiri
Foto: Agustina Selviana/d'Traveler
Waingapu -

Kecepatan internet di Pantai Walakiri yang menjadi ikon wisata di Sumba Timur tancap gas tipis-tipis. Titik wisata yang memiliki ikon spot foto dancing tree atau pohon menari yang kerap diburu wisatawan ini memiliki jaringan internet cukup baik.

Tim Tapal Batas detikcom bersama BAKTI Kominfo berkesempatan mengunjungi lokasi ini pada (20/11/2023). Pantai Walakiri berada di Desa Watumbaka, Kecamatan Pandawai, Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, dekat NOC Palapa Ring dan beberapa BTS 4G.

Tim kembali mengukur bagaimana dampak kehadiran Palapa Ring dan BTS 4G tersebut terhadap kecepatan internet yang kini jadi kebutuhan wajib masyarakat. Untuk menguji akses internet di Pantai Walakiri, aplikasi Speedtest menjadi acuannya yang dicoba sebanyak tiga kali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasil uji coba pertama, kecepatan internet untuk download tak lebih dari 6,35 Mbps. Sedangkan untuk kecepatan upload 5,51 Mbps dengan latensi 58 ms.

Kemudian pengujian kedua, kecepatan internet yang didapat hampir setengah dari sebelumnya yakni 10,7 Mbps. Sedangkan kecepatan unggah menjadi 5,13 Mbps.

ADVERTISEMENT

Terakhir, uji coba menjajal internet di Pantai Walakiri mendapati hasil yang lebih baik. Kecepatan unduh mencapai 11,4 Mbps, dan kecepatan unggah mencapai 5,81 Mbps dengan latensi 52 ms.

Berdasarkan pengalaman detikINET, kendati kecepatan internet tidak sebaik di Pantai Puru Kambera, layanan 4G di Pantai Walakiri tetap nyaman digunakan dalam berselancar di Google, WhatsApp, TikTok maupun Instagram.

Sebagai informasi, di Kecamatan Pandawai berdiri 5 BTS 4G dari 90 BTS yang tersebar di 22 kecamatan. BTS 4G itu mendukung pemerataan sinyal di lokasi-lokasi wisata seperti Pantai Walakiri di Sumba Timur ini. Tujuannya agar para wisatawan tetap bisa terhubung internet meski jauh dari pusat kota.

Project Management Officer BAKTI Kominfo, Muhammad Mujiono menjelaskan BTS 4G terdiri dari dua jenis yakni yang menggunakan microwave dan VSAT (Very Small Aperture Terminal) yakni stasiun penerima sinyal dari satelit yang memiliki antena penerima berbentuk piringan dengan diameter kurang dari tiga meter.

"BTS-BTS ini ada 2 sistem transmisi, ada microwave dan VSAT, kalau VSAT ini bisa dibangun di mana aja dengan solar panel, ada listriknya dan langsung terhubung satelit, jadi tidak membutuhkan tower sebagai penghubung," jelas Mujiono kepada detikcom beberapa waktu lalu.

"Kemudian yang transmisi menggunakan microwave itu bergantung pada menara-menara lain untuk dihubungkan sampai kepada NOC. Atau BTS BTS tersebut terhubung kepada receiver (Menara Induk PoI)," pungkasnya.

detikcom bersama Bakti Kominfo mengadakan program Tapal Batas mengulas perkembangan ekonomi, wisata, infrastruktur, wisata, dan teknologi di wilayah 3T setelah adanya jaringan internet di beberapa wilayah terdepan Indonesia. Untuk mengetahui informasi dari program ini ikuti terus berita tentang Tapal Batas di tapalbatas.detik.com




(akd/ega)