Trafik Internet Diprediksi Tetap Meroket Meski Ada Larangan Mudik
Hide Ads

Trafik Internet Diprediksi Tetap Meroket Meski Ada Larangan Mudik

Agus Tri Haryanto - detikInet
Selasa, 13 Apr 2021 10:21 WIB
BTS Telkomsel
Foto: Telkomsel
Jakarta -

Kendati tahun ini larangan mudik kembali diberlakukan, Telkomsel memastikan ketersediaan kualitas jaringan dan layanan sepanjang Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2021. Titik-titik yang akan mengalami kenaikan trafik komunikasi alias Point of Interest (POI) di seluruh Indonesia jadi perhatian Telkomsel.

Memasuki Ramadhan dan Idul Fitri, trafik layanan telekomunikasi, khususnya layanan internet, akan cenderung naik dibandingkan hari normal. Biasanya kenaikan trafik tersebut seiring dengan pergerakan pelanggan karena mudik.

Dengan situasi pandemi COVID-19 yang mana masyarakat diharuskan tetap di rumah saja aktivitasnya, tidak menyurutkan trafik komunikasi. Telkomsel memperkirakan akan tetap terjadi lonjakan trafik pada momen RAFI 2021, seperti layanan broadband tumbuh sebesar 8,54%, layanan telepon dan SMS masing-masing melonjak 3,14% dan 2,95%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Perkiraan trafik itu terutama didasari semakin cepatnya perubahan perilaku masyarakat dalam mengadopsi pemanfaatan layanan digital untuk mendapatkan kemudahan dan pengalaman lebih dalam menjalani aktivitas keseharian, khususnya di tengah pandemi COVID-19.

"Di tengah pandemi ini, kita sudah menyiapkan beberapa POI yang berbeda tahun lalu. Tahun lalu lebih fokus di titik residensial atau perumahan, kita lihat situasi pandemi sekarang masih tinggi di residensial, tapi kita sudah identifikasi 196 area," ujar VP Sales and Care Strategy Telkomsel Adhi Putranto dalam konferensi pers virtual, Senin (12/4/2021).

"Ketika sudah masuk POI di RAFI 2021, berarti ada ekstra effort untuk menjaga ketersediaan dan layanan di titik tersebut," kata Adhi menambahkan.

Di RAFI 2021, Telkomsel mengamankan jaringan broadband di wilayah residensial, rumah ibadah, rumah sakit penanganan COVID-19, titik transit transportasi (bandara, terminal bus, pelabuhan, jalur layanan logistik, serta pusat pelayanan publik).

Secara keseluruhan, optimalisasi kualitas dan kapasitas jaringan tersebut akan difokuskan di 554 POI di seluruh Indonesia, yang terdiri dari 255 area residensial, 21 rumah sakit rujukan COVID-19, 43 area transit transportasi utama (bandara, stasiun, terminal dan pelabuhan), 196 area spesial seperti pusat pelayanan publik dan pusat perbelanjaan, 32 area jalur transportasi dan logistik, serta 7 rumah ibadah besar.

Titik-titik yang berpotensi mengalami lonjakan trafik komunikasi di Ramadhan dan Idul Fitri 2021 jadi fokus penguatan kualitas jaringan dan layanan Telkomsel.Titik-titik yang berpotensi mengalami lonjakan trafik komunikasi di Ramadhan dan Idul Fitri 2021 jadi fokus penguatan kualitas jaringan dan layanan Telkomsel. Foto: Telkomsel

Untuk memastikan layanannya berjalan oke, Telkomsel melakukan penguatan dan kapasitas jaringan dengan mengoperasikan tambahan 63 unit Compact Mobile BTS (Combat) dan menambah kapasitas internet menjadi 8,07 Tbps.

Selain itu, hingga April 2021, Telkomsel juga telah menggelar tambahan 263 unit BTS 4G/LTE baru, sehingga secara keseluruhan Telkomsel kini telah mengoperasikan lebih dari 236.000 unit BTS yang sebagian besarnya telah didukung teknologi broadband 3G dan 4G/LTE. Selain itu, lebih dari 50 kota/kabupaten di Indonesia juga telah terlayani layanan VoLTE.

"Telkomsel akan secara konsisten memastikan kenyamanan pengalaman silaturahmi dan kegiatan ibadah masyarakat di momen RAFI ini tetap terjaga dengan dukungan konektivitas digital berteknologi terkini dari Telkomsel," pungkas Direktur Network Telkomsel Nugroho.




(agt/fay)