5. Wuhan Institute of Biological Products / Sinopharm
Sinopharm berkolaborasi dengan Kimia Farma untuk memasok vaksin Corona di Indonesia. Di China, Sinopharm bekerja sama dengan 2 institusi. Yang pertama dengan Wuhan Institute of Biological Products.
Calon vaksin mereka adalah virus yang dilemahkan (inactivated) dalam 2 kali dosis. Uji klinik pada para relawan menunjukan respons kekebalan tubuh. Sekarang lagi dalam fase 3.
6. Beijing Institute of Biological Products / Sinopharm
Sinopharm juga punya kolaborasi dengan Beijing, selain Wuhan. Metodenya sama, virus yang dilemahkan dalam 2 kali dosis. Cara kerjanya seperti vaksin influenza dan butuh boosters.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
7. Moderna / NIAID
Dari Amerika ada Moderna dan NIAID yang mengembangkan calon vaksin dengan model RNA yaitu vaksin Messenger RNA (mRNA). Ini adalah jenis vaksin model baru yang dirancang menghasilkan kekebalan dengan mengenalkan gen khusus yang menargetkan sel.
Gen ini nantinya menghasilkan antibodi yang mengikat virus jahat COVID-19. mRNA diberikan dalam 2 kali dosis dan sedang dalam fase 3.
8. BioNTech / Fosun Pharma / Pfizer
Terakhir, kandidat vaksin Corona paling menjanjikan juga menggunakan vaksin mRNA. Uji klinik fase awal berhasil memunculkan antibodi dan sel imunitas melawan COVID-19.