8. Kobra monokel Asia Tenggara
![]() |
Kobra monokel (Naja kaouthia) disebut begitu karena bagian lehernya cuma punya pola 1 lingkaran, bukan 2 lingkaran seperti Kobra India. Kobra ini tersebar di Asia Selatan sampai Asia Tenggara.
Jumlahnya ada banyak di alam dan masuk dalam status Least Concern oleh IUCN. Ular kobra ini dapat mencapai panjang 1,35 - 1,5 m dengan panjang taring sampai 6,78 mm. Jenis ular ini aktif pada malam hari memiliki racun neurotoksin post-sinaptik, yang menghambat transmisi saraf dan menyebabkan kelumpuhan bahkan kematian akibat kegagalan pernapasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Aneka Foto yang Menipu Mata |
7. Kobra China
![]() |
Kobra China (Naja atra) adalah salah satu anggota yang sangat berbisa dari ular kobra sejati (genus Naja) dan famili Elapidae. Ular jenis ini kebanyakan ditemukan di China Selatan dan Taiwan. Kobra ini dapat memiliki panjang 1,2 hingga 1,5 meter dan telah menyebabkan banyak insiden gigitan ular pada manusia dengan racun neurotoksin dan kardiotoksin postinaptik.