.webp)
Layar dan Antarmuka
Fitur unggulan Realme GT 2 Pro lainnya tentu saja layarnya. Ponsel ini mengusung panel AMOLED LTPO yang penggunaan dayanya lebih efisien. Layarnya berukuran 6,7 inch dengan resolusi QHD+ atau 2K.
Meski resolusi layarnya mencapai QHD+, secara default resolusi layar Realme GT 2 Pro adalah FHD+. Tapi resolusi layar ponsel ini bisa diubah secara manual lewat pengaturan, dan bahkan ada opsi Auto yang bisa mengubah resolusi layar secara otomatis sesuai konten yang ditampilkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Layar Realme GT 2 Pro juga mendukung refresh rate dinamis 1-120Hz yang artinya refresh rate layar akan berubah secara otomatis sesuai dengan aktivitas yang dilakukan, misalnya saat menonton film atau scrolling media sosial. Tidak ketinggalan touch sampling rate 1.000 Hz yang membuat layar jadi lebih responsif saat main game.
Secara keseluruhan, layar Realme GT 2 Pro sangat memuaskan. Warna yang ditampilkan terbilang akurat dan alami tanpa enhancement yang berlebihan. Tapi untuk ponsel yang tingkat kecerahan layarnya diklaim mencapai 1.400 nits, visibilitas layarnya di bawah sinar matahari agak kurang.
Saat digunakan untuk streaming Netflix dan YouTube pun bisa menampilkan video resolusi tinggi dengan apik. Yang sedikit aneh, Realme GT 2 Pro mendukung HDR10+ tapi kemampuan HDR-nya tidak terbaca oleh Netflix. Setidaknya masih ada sertifikasi Widevine L1 yang memungkinkan video Netflix diputar di kualitas Full HD.
 Realme GT 2 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET |
Untuk meningkatkan pengalaman multimedianya, Realme GT 2 Pro dilengkapi dengan dua speaker yang cukup nyaring dan kualitas suaranya pun bagus. Dukungan Dolby Atmos juga bisa diaktifkan saat ponsel terhubung dengan headphone.
Realme GT 2 Pro langsung hadir dengan sistem operasi Android 12 yang berbalut Realme UI 3.0. Karena ini ponse flaghship, Realme berkomitmen akan memberikan update Android selama tiga tahun dan update keamanan selama empat tahun, yang tentu saja kabar baik untuk pengguna yang ingin terus menggunakan ponselnya dalam jangka panjang.
Tampilan Realme UI 3.0 sendiri tidak banyak berubah jika dibandingkan pendahulunya. Beberapa fitur penting Android 12 turut disisipkan dalam antarmuka ini seperti indikator privasi, dashboard privacy, dan lain-lain.
Sama seperti versi sebelumnya, Realme UI 3.0 juga menawarkan banyak opsi personalisasi yang semakin diperkaya berkat fitur bawaan Android 12. Misalnya, opsi memilih warna aksen untuk tema ponsel yang disesuaikan dengan wallpaper ponsel.
Realme juga menyiapkan beberapa fitur eksperimental yang bisa diakses lewat Realme Lab. Termasuk fitur untuk mengukur detak jantung menggunakan sensor sidik jari bawah layar. Oh ya, sensor sidik jari bawah layar yang disediakan Realme GT 2 Pro juga responsif dan akurat.
Performa dan Baterai
Layaknya ponsel flagship keluaran tahun 2022, Realme GT 2 Pro mengusung chipset Snapdragon 8 Gen 1. Chipset ini dipadukan dengan RAM 12GB dan memori internal 256GB, satu-satunya konfigurasi yang tersedia di Indonesia.
Realme tidak menyediakan slot microSD untuk ekspansi penyimpanan di GT 2 Pro, tapi mereka menyertakan fitur RAM Expansion hingga 7GB sehingga total RAM-nya bisa mencapai 19GB.
Dengan spesifikasi seperti ini, tentu performa Realme GT 2 Pro tidak perlu diragukan lagi. Semua aplikasi bisa dilibas dengan mudah dan proses multitasking pun berjalan dengan mulus. Berikut ini hasil beberapa uji benhcmark yang dilakukan menggunakan Realme GT 2 Pro.
 Hasil benchmark Realme GT 2 Pro Foto: Screenshot/detikINET |
Pengalaman gaming di Realme GT 2 Pro juga sangat memuaskan, meski ponsel ini tentu saja tidak dirancang sebagai ponsel gaming. Game PUBG Mobile bisa dimainkan dengan kualitas grafis rata kanan, sedangkan Genshin Impact bisa dimainkan di kualitas grafis tertinggi dan frame rate-nya terbilang terus stabil.
Realme juga menghadirkan fitur GT Mode di GT 2 Pro. Fitur ini bisa mendongkrak performa, refresh rate, dan resolusi layar hingga level paling maksimal, tapi tentu saja menghabiskan lebih banyak daya.
Untuk menjaga temperatur ponsel, Realme sudah menyiapkan sistem pendingin Stainless Steel Vapor Cooling Max. Hasilnya, bagian belakang ponsel memang tidak terasa panas saat main game dalam durasi lama, tapi bagian yang terasa panas justru sisi-sisinya. Jika dibiarkan terlalu lama, rasa panas ini jadi tidak nyaman.
Performa Realme GT 2 Pro sendiri didukung oleh baterai 5.000 mAh dengan pengisian cepat SuperDart 65W. Sayangnya, karena bagian belakangnya tidak terbuat dari kaca ponsel ini tidak memiliki kemampuan wireless charging, salah satu fitur wajib di ponsel flagship.
Proses pengisian dayanya hingga penuh pun sangat cepat, tidak sampai 60 menit. Daya tahan baterainya juga cukup awet, bisa bertahan lebih dari satu hari dalam sekali pengisian.
Selanjutnya: Kamera dan opini detikINET
