Doa Netizen untuk Tangkuban Perahu Masih Mengalir

Jakarta - Pada Jumat lalu, Gunung Tangkuban Perahu mengalami erupsi. Tampak abu vulkanik keluar dari letupan gunung yang berlokasi di Jawa Barat tersebut.

Pihak BMKG sudah memastikan bahwa erupsi yang terjadi tidak memicu aktivitas pada patahan atau sesar Lembang. Badan tersebut mengatakan gempa tektonik sesar Lembang tidak disebabkan oleh erupsi freatik gunung api seperti yang terjadi di Tangkuban Perahu.

Selain itu, dari segi pariwisata, kondisi atraksi, akses, dan amenitas (3A) pasca-erupsi Gunung Tangkuban Perahu di dua wilayah, yaitu Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Subang, berdasarkan pemantauan Kementerian Pariwisata, relatif dalam kondisi baik. Bahkan, pemandian air panas Sari Ater yang berada di Kecamatan Ciater, Subang, atau hanya 10 km dari kawah Gunung Tangkuban Perahu, masih mendapat banyak wisatawan.

Baca juga: Tangkuban Perahu Erupsi, Berapa Lama Gunung Bisa 'Tertidur'?

Meski demikian, hal tersebut tidak menyurutkan netizen untuk terus mengalirkan doa bagi masyarakat yang berada dalam kawasan erupsi Gunung Tangkuban Perahu. Aktivitas ini masih tampak di media sosial Twitter.

Walau sudah tak menggunakan tagar khusus, sejumlah warganet terlihat berusaha untuk memberikan rasa tenang bagi masyarakat di wilayah terdampak bencana tersebut. Ada juga yang berharap tidak ada lagi letusan yang terjadi di kemudian hari.

Dalam laporan terbarunya, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan kegiatan Gunung Tangkuban Perahu terpantau normal sampai pagi ini dan belum diikuti tanda-tanda peningkatan kegiatan. Selain itu, pihaknya melalui PVMBG dan Pos-Pos Pengamatan Gunung Api terus memantau perkembangan kegiatan vulkanik Gunung Tangkuban Perahu serta gunung-gunung lainnya.

Baca juga: Akhirnya Pengguna Harian Twitter Naik Juga

(mon/mon)