Patut diketahui bahwa SD Association merupakan organisasi nirlaba yang menetapkan standarisasi kartu SD dan microSD. Dengan didepak asosiasi ini, Huawei tidak diizinkan membuat ponsel dengan slot SD Card atau microSD.
Keberadaan slot microSD memang cukup berguna untuk menambah kapasitas penyimpanan. Terutama bagi ponsel kelas menengah yang spesifikasi memori internalnya pas-pasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lain halnya dengan dikeluarkannya ia dari keanggotaan WiFi Alliance. Keputusan tersebut tidak akan dirasakan dalam jangka pendek, sebaliknya efeknya bakal muncul pada bisnis jangka panjang.
WiFi Alliance adalah konsorsium pemberi sertifikasi pada perangkat yang terhubung dengan produk berteknologi WiFi. Di dalamnya banyak nama-nama besar, seperti Apple, Intel, Qualcomm, Broadcom, dan lain-lain.
Nah, dengan dicoretnya nama Huawei dari keanggotaan bukan berarti dirinya tidak dapat memproduksi perangkat dengan teknologi WiFi. Konsekuensinya adalah pihaknya tidak bisa ikut memutuskan arah perkembangan WiFi ke depannya.
Bisa saja Huawei dan pemerintah China mengembangkan konsorsium WiFi mereka sendiri atau bergabung dengan konsorsium lain yang berbasis di luar AS. Meski begitu, tanpa keanggotaan WiFi Alliance, Huawei akan sulit bersaing di pasar global. (afr/rns)