Fitur Laporan Kecelakaan ala Waze Segera Hadir di Google Maps

Jakarta - Salah satu fitur berguna di Waze adalah laporan kecelakaan dari sesama pengguna. Fitur tersebut disebut bakal hadir di Google Maps.

Seperti diketahui, Waze kini dimiliki oleh Google, maka wajar jika fitur dari aplikasi crowdsource tersebut ada yang dipinjam oleh produk Google lain. Menurut sebuah postingan di Reddit, sejumlah pengguna Maps menemukan fitur yang dimaksud di dalam aplikasi peta digital tersebut.

Para pengguna itu melaporkan mereka menemukan fitur pelaporan kecelakaan dan lokasi speed trap di Maps. Fitur ini muncul dalam bentuk icon baru yang ada di dalam aplikasi, yang jika dibuka, pengguna bisa melaporkan informasi semacam itu.

Baca juga: Mengenal Google Maps: Pengertian, Fungsi, dan 8 Faktanya

Saat ini baru ada dua opsi yang dihadirkan di Maps, belum diketahui apakah Maps akan kebagian fitur pelaporan lain yang juga ada di Waze, seperti penutupan jalan dan sejenisnya, demikian dikutip detikINET dari Ubergizmo, Sabtu (16/3/2019).

Sebenarnya fitur ini disebut sudah diuji sejak lama, setidaknya 2018 lalu. Namun jika sudah ada pengguna yang menemukannya di Maps versi konsumen, kemungkinan besar pengujian tersebut sudah selesai, dan bakal muncul lebih luas ke pengguna yang lain.

Fitur laporan kecelakaan di Google Maps. Foto: Android Police

Sebagai catatan, fitur semacam ini sebelumnya sempat membuat Waze mendapat teguran dari Kepolisian New York (New York Police Department/NYPD). Mereka mengirim surat ke Google yang meminta penghapusan fitur bernama DWI checkpoints di Waze.

Sebagai informasi, DWI checkpoint adalah titik-titik razia yang dilakukan NYPD untuk mencari orang yang mengemudikan kendaraan dalam keadaan mabuk atau dalam pengaruh alkohol.

Baca juga: Gara-gara Waze, Google Diprotes NYPD

"Melalui surat ini kami memberitahukan NYPD menyadari kalau aplikasi Waze Mobile, aplikasi navigasi GPS komunitas yang dimiliki oleh Google LLC, saat ini membolehkan publik untuk melaporkan lokasi DWI checkpoints di New York City dan memasukkan lokasi ini ke dalam aplikasi," tulis NYPD dalam suratnya ke Google.

Orang yang melaporkan lokasi DWI checkpoints itu, menurut NYPD, bisa saja dianggap melakukan aktivitas kriminal karena aksi tersebut bisa menghalangi penegakan aturan DWI dan berbagai aturan lalu lintas lain. (asj/krs)