Head of Xiaomi South Pacific Region, Stephen Shi mengklaim bahwa hal ini terjadi karena tingginya angka permintaan bukan karena masalah ketersediaan barang.
"Saya sudah berkali-kali ditanya mengapa sangat sulit membeli Redmi 5A," kata Shi saat ditemui seusai peluncuran Redmi 6 dan 6A di Raffles Hotel, Jakarta, Selasa (4/9/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Shi pun mengatakan bahwa Xiaomi telah berupaya mencegah hal serupa terjadi kepada Redmi 6A.
"Untuk mencegah hal ini terjadi dengan Redmi 6A kami telah menyiapkan cukup banyak untuk semuanya," ujar Shi.
Namun, lagi-lagi ia mengingatkan bahwa semuanya tergantung dari jumlah permintaan. Xiaomi pun berusaha sebisa mungkin untuk memenuhi semua permintaan.
"Kami menjamin kalian bisa mendapatkan produk ini di mana pun, tapi semuanya bergantung pada permintaan," jelasnya. (fyk/fyk)