Meski mengalami masa yang berat kala itu, Nintendo sukses bertahan dengan merilis beberapa judul game besar untuk Nintendo 64. Tentu saja judul-judul game ini dilahirkan dengan melibatkan developer pihak ketiga.
Nah, setelah puluhan tahun berlalu, Nintendo kabarnya akan merilis edisi klasik dari Nintendo 64. Spekulasi ini berdasarkan paten dagang yang beberapa waktu lalu diajukan oleh Nintendo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, jika spekulasi tersebut benar adanya, maka gamer lawas pasti akan sangat menantikan Nintendo 64 Classic. Berikut lima game Nintendo 64 yang rasanya akan menarik untuk dimainkan lagi, dikutip detikINET dari Digital Trends, Jumat (8/6/2018).
The Legend of Zelda: Ocarina of Time
![]() |
Banyak yang menyebut jika game ini merupakan salah satu game terbaik sepanjang masa. Game ini menjadi alternatif selain PlayStation yang wajib dimiliki sebagai hadiah musim liburan di tahun 1998 silam.
Game ini bercerita tentang perjalanan Link di sebuah dunia fantasi bernama Hyrule untuk menghentikan raja dari suku Gerudo, yakni Genodorf dari mendapatkan relic bernama Triforce. Untuk menghentikan Genodorf, Link mengarungi waktu dan menembus beberapa dungeon untuk mendapatkan Seven Sages.
Sebagai game 3D Zelda pertama, Ocarina of Time tak cuma membuat pemain terkesan, tapi juga memindahkan perspektif dari atas-bawah yang dihadirkan di judul sebelumnya, dan juga mempu melampaui harapan liar dari gamer.
GoldenEye 007
![]() |
Tahun 90-an adalah tahun kejayaan film James Bond. Film ini pun kemudian diadaptasi ke dalam format game, salah satunya game GoldenEye 007 yang hadir di Nintendo 64.
Dirilis tahun 1997, game ini mengadaptasi dari film James Bond dengan judul yang sama. Game ini menghadirkan fitur stealth, pertempuran senjata, dan ledakan yang selama ini muncul di setiap film James Bond. Game ini juga dilengkapi dengan sistem smart aim-assist yang membuat mudah permainan dengan kontroler Nintendo 64.
Sebagai tambahan dari single campaign, Nintendo juga menghadirkan multiplayer split-screen yang dirancang untuk pengalaman bermain bersama teman secara lokal.
Super Mario 64
![]() |
Bukan Nintendo namanya jika tidak ada game Super Mario. Karenanya di Nintendo 64, pihaknya menghadirkan Super Mario 64 yang menyuguhkan petualangan si tukang ledeng di dunia baru dengan tampilan 3D.
Seri ini disebut menuai sukses pada masanya. Menggabungkan beberapa dunia yang berwarna dan cerah, gamer bisa mengakses stage melalui lukisan di dinding. Game ini menyodorkan permainan yang belum pernah ditemui penggemar sebelumnya.
Pertarungan bos dibuat penuh tipu muslihat dan juga terdapat banyak sekali rahasia yang tersembunyi. Tak hanya itu, soundtrack di dalam game juga membuat pemainnya berdecak kagum.
Rayman 2: The Great Escape
![]() |
Nintendo bukan satu-satunya perusahaan yang sukses memindahkan maskot platforming 2D ke 3D. Ubisoft juga melakukan hal yang sama dengan Rayman 2: The Great Escape.
Game ini menyuguhkan perpaduan antara level desain, kemampuan karakter yang beragam, dan juga sedikit bumbu humor di dalamnya. Game ini selain memberikan penekanan pada aksi, tapi juga menghadirkan elemen third-person dengan elemen berlari dan melompat seperti game Rayman pada umumnya.
Super Smash Bros
![]() |
Apa jadinya jika semua karakter ikonik Nintendo baku hantam dalam satu arena? Ide ini kemudian tertuang dalam game bertajuk Super Smash Bros yang juga hadir untuk Nintendo 64.
Game ini menyajikan unsur pertarungan dan menggabungkan dengan pengalaman menggunakan karakter ikonik Nintendo, sepeti Mario, Yoshi, Donkey Kong, sampai Pikachu. Bisa dibilang Super Smash Bros merupakan surat cinta dari Nintendo untuk penggemar.
Game ini pun tak hanya terhenti di platform lawas. Bukatinya ia tetap hadir dengan judul yang lebih modern, yakni Super Smash Bros Brawl. (mag/mag)