Jadi selain memberikan pinjaman untuk para pengusaha kecil, Ant Fiancial memberikan hutangan kepada pengguna Alipay. Mereka hanya mengajukan lewat aplikasi Alipay di ponsel mereka.
"Terkadang ada pengguna yang ingin beli iPhone baru, tapi dana mereka belum cukup. Kekuraangannya bisa mereka pinjam di Alipay, ketika gajian baru mereka bayar," kata juru bicara Ant Financial saat ditemui di kantornya, Hangzhou, China.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Menyambangi Markas Tempat Jack Ma Berkarya |
Pihak Ant Financial memastikan anak SMU ke bawah tidak akan bisa mendapatkan pinjaman ini. Hanya mereka yang punya resiko rendah akan mendapatkannya.
Namun besaran pinjaman dan berapa bunganya tergantung hasil analisis AI. Teknologi ini akan melihat jejak rekam transaksi finansial penggunanya di Alipay.
"Semua pembayaran mereka lakukan di Alipay, jadi tahu bagaiaman track record mereka. Jika pengguna baru kemungkinan sulit menerima pinjaman," jelas juru bicara Ant Financial.
"Bila diterima, kami memberikan limit yang kecil. Ketika mereka rajin membayarnya, maka lambat laun kami naikan batasannya," lanjutnya.
Untuk diketahui Alipay diluncurkan pada tahun 2004. Saat ini layanan fitech tersebut memiliki lebih dari 520 juta pengguna aktif dan lebih dari 400 mitra lembaga keuangan.
Baca juga: Menjajal Cermin Ajaib Milik Alibaba di China |
Lewat Alipay, pengguna dapat memesan taksi, booking hotel, membeli tiket film, membayar tagihan, membuat janji dengan dokter dan lain-lain lewat aplikasi. Selain pembayaran online, Alipay memperluas ke dalam pembayara toko offline di dalam maupun di luar Cina.
Lebih dari 8 juta merchant menerima Alipay di seluruh Cina. Layanan pembayaran ini juga diterima di 120 ribu toko ritel di seluruh dunia. Menariknya lewat Alipay pengguna dapat melakukan tax refund dari 24 negara. (rns/rou)