Pertanyaan Trump Soal Video Game: Ini Kekerasan Bukan?

Jakarta - Pertemuan antara Presiden Amerika Serikat (AS) dengan perwakilan industri game berlangsung sesuai jadwal pada hari Kamis (8/3) waktu setempat di Gedung Putih. Dalam pertemuan tersebut, Trump melontarkan komentar pedas terkait video game.

"Ini kekerasan bukan?," ujar Trump mengomentari beberapa tayangan game yang diputar di awal pertemuan. Pertemuan kemarin dilakukan secara tertutup untuk wartawan, namun media Washington Post berhasil berbincang dengan beberapa tamu undangan setelah pertemuan berakhir.

Adapun informasi yang diperoleh kebanyakan datang dari anggota Partai Republik Vicky Hart yang juga seorang kritikus industri game. "Ada cuplikan kekerasan dimana individu membunuh manusia lain dengan berbagai cara," ungkapnya seperti dikutip detikINET dari Polygon, Jumat (8/3/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertemuan ini sendiri, menurut pandangan industri game, terlihat sebagai salah satu taktik pengalihan dari perdebatan nasional terkait pengaturan senjata api. Karena seperti diketahui, usai peristiwa penembakan brutal di sekolah Florida yang menewaskan 17 orang, Trump hanya bicara sedikit soal aturan senjata api.

Trump sendiri malah lebih fokus pada isu kesehatan mental si pelaku. Kemudian pada pertemuan di Gedung Putih pekan lalu, Trump malah mengkaitkan video game dan film yang mengandung kekerasan dengan penyebab maraknya terjadi peristiwa penembakan seperti di Florida.

Sementara itu, perwakilan Asosiasi Software Hiburan (ESA) angkat bicara seputar pertemuannya dengan Trump. Menurutnya pihaknya menyambut baik pertemuan dengan presiden.

"Kami membahas banyak penelitian ilmiah yang menetapkan bahwa tidak ada hubungan antara video game dan kekerasan, perlindungan Amandemen Pertama video game, dan bagaimana sistem rating industri kami efektif membantu orangtua membuat pilihan hiburan yang tepat," tulis ESA. (mag/mag)