Nah, hal itu akan segera menjadi masa lalu karena aplikasi messaging milik Facebook ini sedang menguji coba fitur dark mode. Hal ini dibocorkan oleh Jane Manchun Wong, blogger yang biasa membocorkan fitur-fitur aplikasi yang belum diluncurkan atau masih diuji coba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Facebook Messenger is testing Dark Mode in the new UI
β Jane Manchun Wong (@wongmjane) October 5, 2018
previously: https://t.co/vT6WoKikPm pic.twitter.com/A6ETE45BPN
Uji coba ini hanya tersedia untuk beberapa pengguna terpilih di negara-negara tertentu. Dilansir detikINET dari Tech Radar, Rabu (2/1/2019) Facebook atau Wong tidak memberitahu negara mana saja yang mendapatkan akses, tapi sepertinya Amerika Serikat atau Australia tidak diikutsertakan.
Menurut Wong, pengguna yang memiliki akses terhadap uji coba ini dapat menemukan toggle untuk mengubah tampilan Messenger mereka di bagian 'Me' dalam aplikasi.
Jika mengaktifkan toggle ini, nantinya pengguna akan mendapatkan pesan bahwa uji coba ini masih "work in progress" sehingga dark mode belum hadir di semua bagian Messenger.
Uji coba ini hadir hanya beberapa bulan setelah Facebook mengubah antarmuka Messenger menjadi lebih minimalis. Dalam update tersebut, Messenger menghilangkan beberapa tab-nya dan memperbaiki beberapa bagian desainnya.
Facebook sendiri pertama kali menyebut bahwa mereka akan mendatangkan dark mode di Messenger pada bulan Mei 2018. Belum diketahui kapan fitur ini akan tersedia secara umum untuk semua pengguna Messenger.
Baca juga: Dark Mode Bikin Baterai Android Lebih Awet |
Pengujian dark mode pada Messenger-nya Facebook itu melanjutkan kecenderungan serupa pada beberapa waktu belakangan. Pada bulan November lalu Google pun melengkapi dark mode pada jajaran aplikasinya di Android, salah satunya demi efisiensi daya baterai.
(vim/krs)