Roblox kembali menjadi sorotan terkait kasus eksploitasi seksual. Setelah beberapa waktu lalu dituntut oleh Kim Kardashian, kini pemainnya sendiri yang melayangkan gugatan.
Dilansir detikINET dari Reuters, Sabtu (8/10/2022), seorang gadis berinisial SU kelahiran tahun 2009, memainkan Roblox sejak usianya sepuluh tahun. Game ini memang populer di kalangan anak-anak di bawah usia 13 tahun, tetapi tak sedikit orang dewasa juga ada di dalamnya.
Roblox sendiri merupakan game multiplayer online, di mana dapat mempertemukan berbagai orang di seluruh dunia. Hal inilah menjadi awal mula SU terjebak dengan tipu daya dari pemain lain yang tidak bertanggung jawab di dalam game.
Berawal pada tahun 2020, SU melakukan kontak dengan seorang pria dewasa melalui Roblox. Kemudian melakukan peralihan komunikasi ke beberapa platform online lainnya, seperti Discord, Snapchat, juga Instagram.
Setidaknya tidak hanya satu orang saja yang beraksi, tetapi beberapa pria akhirnya mulai mengeksploitasi SU dengan menyuruhnya meminum dan menyalahgunakan obat tertentu. Lalu mereka meminta gadis tersebut mengirim foto-foto seksual, termasuk membujuknya mengirimkan sejumlah uang.
Kejadian ini membuat SU menderita masalah mental yang ekstrem. Dirinya diketahui sempat berupaya untuk melakukan bunuh diri, dan akhirnya harus dirawat di rumah sakit.
Menurut SU dan ibunya, Roblox gagal mengambil langkah-langkah untuk menjaga anak di bawah umur menggunakan platform mereka dengan aman. Keduanya juga mengecam Snap dan Instagram, karena mendorong kecanduan pada anak-anak.
Gugatan kasus eksploitasi seksual ini pun tak hanya mengarah kepada Roblox, tetapi juga menargetkan Discord, Snap Inc, dan Meta Platforms. Hal tersebut dikarenakan pengalaman yang diderita SU hingga dirinya memperoleh pengalaman buruk melibatkan platform-platform tersebut.
Saksikan Juga Video Viral: Ustaz Gamer, Dakwah Sambil Live Mobile Legends
(hps/rns)