Setelah sekian lama para gamer Xbox akrab dengan Xbox Live, Microsoft melakukan rebranding dengan mengganti namanya. Merek baru ini sudah mulai dimunculkan di Xbox dashboard baru-baru ini untuk pengujian beta.
Xbox Network, demikian namanya sekarang, telah dikonfirmasi oleh Microsoft menjadi brand baru Xbox Live. Juru bicara Microsoft menyebutkan, Xbox Network mengacu pada layanan online Xbox yang telah diperbarui dalam Microsoft Services Agreement.
Baca juga: Microsoft Bakal Akuisisi Konami dan Sega? |
"Pembaruan dari 'Xbox Live' ke 'Xbox Network' dimaksudkan untuk membedakan layanan dasar dari keanggotaan Xbox Live Gold," kata juru bicara Microsoft seperti dikutip dari The Verge, Selasa (23/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Microsoft telah menggunakan Xbox Live untuk merujuk pada layanan Xbox sejak peluncuran aslinya 18 tahun yang lalu. Larry Hryb atau akrab dengan sebutan Major Nelson, adalah Major Nelson dari Xbox Live selama bertahun-tahun. Kini, Hryb pun menyebut dirinya sebagai 'Major Nelson dari Xbox'.
Bocoran mengenai perubahan nama awalnya muncul pada Agustus lalu, setelah Microsoft memperbarui Services Agreement. Saat itu, Microsoft mengatakan pihaknya tidak mengubah merek layanan dan tidak berencana untuk menghentikan Xbox Live Gold. Sebaliknya, Microsoft kemudian mengumumkan kenaikan harga untuk Xbox Live Gold yang terpaksa dibatalkan oleh perusahaan tersebut dengan cepat.
Microsoft saat ini berencana membatalkan persyaratan berlangganan untuk free-to-play games di Xbox Network dalam beberapa bulan mendatang. Game seperti Fortnite tidak lagi membutuhkan Xbox Live Gold, tetapi Microsoft belum mengkonfirmasi secara pasti kapan paywall akan dihapus.
(rns/fay)