5 Kamera Second yang Masih Laris Manis di 2022

Enche Tjin - detikInet
Selasa, 19 Apr 2022 15:12 WIB
Foto: Dok. Enche Tjin
Jakarta -

Chip shortage beberapa tahun belakangan ini akibat pandemi dan perang yang berkepanjangan, menyebabkan banyak elektronik termasuk kamera yang makin langka dan mahal. Oleh sebab itu pasar kamera bekas semakin bergairah sebagai alternatif bagi fotografer amatir dan profesional.

Berikut ini lima kamera yang bukan hanya canggih dan populer tapi harganya semakin pantas, yaitu:

1. Sony A6400

Pencinta kamera mungil tapi berkinerja cepat akan senang dengan kamera mirrorless APS-C bersensor 24MP ini. A6400 termasuk sistem kamera Sony E-mount yang memiliki banyak pilihan lensa dari Sony dan pihak ketiga seperti Sigma dan Tamron memudahkan untuk memilih lensa yang tepat.

Meskipun Sony A6400 tidak memiliki stabilizer dan kapasitas baterainya cukup terbatas, tapi didukung dengan kinerja autofokus yang mumpuni dan fitur video untuk vlog-nya sudah oke.Dengan harga sekitar Rp 15 juta dengan lensa kit, A6400 cocok bagi yang ingin mulai belajar foto dan video. Harga barunya Rp 13 juta body-only dan bekasnya saat ini bervariasi sekitar Rp 11-12 juta.

Kamera Sony A6400. Foto: Sony

2. Canon EOS RP

Canon RP cocok bagi penggemar kamera full frame dengan ukuran compact dan ringan (485g). Pilihan lensanya kini cukup banyak karena kompatibel dengan lensa-lensa Canon RF yang baru dan lensa-lensa DSLR Canon dengan adapter.

Pemula akan senang dengan desainnya yang simple dan mudah digunakan. Layarnya yang bisa diputar ke samping memudahkan untuk foto dan video. Dengan harga Rp 13 jutaan untuk kamera bekas, dan Rp 15 juta baru, body only, kamera bersensor 26MP ini merupakan salah satu kamera full frame paling ringan dan terjangkau saat ini.

Kamera Canon EOS RP. Foto: Canon

3. Sony A7 III

Kamera mirrorless A7 III populer karena punya fitur yang cukup lengkap meskipun sudah ada A7 IV. Beberapa fitur unggulannya diantaranya: sensor full frame 24MP, stabilizer di body, jendela bidik dan sistem autofocus phase detection yang cukup mumpuni untuk berbagai jenis foto dan video.

Dibandingkan pendahulunya, A7II, kinerja Sony A7 III jauh lebih cepat dalam hal autofokus dan foto berturut-turut yang bisa mencapai 10 foto per detik. Untuk video, A7III mendukung perekaman hybrid log gamma yang memudahkan untuk merekam di kondisi kontras tinggi.

Dukungan lensa Sony E-mount yang sangat banyak dan terus berkembang membuat kamera dengan harga Rp 25 juta baru, dan 21 juta bekas ini dapat diandalkan untuk berbagai jenis fotografi baik amatir maupun profesional.

Kamera Sony A7 III. Foto: Sony

Halaman selanjutnya: Fujifilm dan Leica >>>




(jsn/fay)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork