Parahnya Pesta Seks Para Juragan Teknologi Silicon Valley
Hide Ads

Parahnya Pesta Seks Para Juragan Teknologi Silicon Valley

Fino Yurio Kristo - detikInet
Senin, 22 Mei 2023 05:40 WIB
San Francisco Skyline at Dusk, California, USA
San Francisco, kota di deat Silicon Valley. Foto: Getty Images/iStockphoto/heyengel
Jakarta -

Kematian Bob Lee, bos teknologi terkenal di Silicon Valley, dikaitkan dengan kabar bahwa dia terlibat dalam pesta gila-gilaan yang melibatkan seks dan narkoba. Dilaporkan bahwa adik tersangka Nima Momeni, yang bernama Khazar, kadang menemaninya ikut pesta yang membuat tersangka murka.

Sumber mengklaim bahwa pesta itu yang disebut Lifestyle, melibatkan keterbukaan seksual, eksperimen dengan obat-obatan, tidak jarang diikuti para eksekutif dan pengusaha teknologi tertentu di Bay Area, San Francisco.

Salah satu orang dalam Silicon Valley mengaku mengikuti pesta mesum reguler yang populer di kalangan orang-orang di jagat teknologi itu. Diadakan di tempat seperti gudang, apa yang terjadi di sana di luar normal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di tingkat atas ada ruang bermain dengan kasur di dalam dan handuk di luar. Rasanya seperti pergi ke pesta teknologi, kecuali semua orang melepas pakaian mereka dan naik ke lantai atas untuk berhubungan," katanya seperti dikutip detikINET dari New York Post.

"Para geek itu yang menjadi miliarder sekarang bisa mempunyai sesuatu, peluang untuk seks dan narkoba, yang belum pernah mereka alami. Banyak dari mereka adalah nerd," cetusnya lagi.

ADVERTISEMENT

Dalam bukunya, "Brotopia: Breaking Up the Boys' Club of Silicon Valley," Emily Chang menulis tentang rangkaian pesta narkoba dan mesum yang menarik elit teknologi tinggi, yaitu para pendiri dan investor teknologi.

Dalam buku itu, dia mengaku pernah bertemu dengan seorang raja pesta yang memiliki klien dari jagat teknologi, termasuk anggota kunci dari tim pengembangan iPhone.

Adapun sebagian peserta berorientasi pada narkoba. Beberapa dari mereka merasa bahwa mereka membutuhkannya dan pesta itu tidak akan terjadi jika orang tidak menggunakan narkoba.

Dan tidak semuanya adalah kemewahan yang mencolok, ada yang hanya berlangsung di rumah pribadi. "Itu adalah rumah biasa-biasa saja. Rasanya agak menjijikkan. Pesertanya benar-benar wanita dan pria dari Silicon Valley," sebut sumber terkait.

Menurut Wall Street Journal, Lee menghadiri pesta bawah tanah itu bersama Khazar Momeni, saudara perempuan Nima Momeni, sosok yang dituduh melakukan pembunuhan Lee.

Sumber mengatakan kepada Journal bahwa Lee dan Khazar tidur bersama dan dikhawatirkan Lee telah terjebak dalam situasi berbahaya.

Saksikan juga Sosok minggu ini, Azmi Abubakar: Ada 'Darah' Tionghoa dalam Diri Saya

[Gambas:Video 20detik]






(fyk/ask)
Berita Terkait