Prediksi Nielsen: Brasil dan Argentina Dijagokan Juara Piala Dunia 2022
Hide Ads

Prediksi Nielsen: Brasil dan Argentina Dijagokan Juara Piala Dunia 2022

Agus Tri Haryanto - detikInet
Sabtu, 26 Nov 2022 14:49 WIB
SAN JUAN, ARGENTINA - NOVEMBER 16: Lionel Messi of Argentina competes for the ball with Danilo da Silva of Brazil during a match between Argentina and Brazil as part of FIFA World Cup Qatar 2022 Qualifiers at San Juan del Bicentenario Stadium on November 16, 2021 in San Juan, Argentina. (Photo by Daniel Jayo/Getty Images)
Brasil dan Argentina diprediksikan akan memengkan Piala Dunia 2022. Foto: Getty Images/Daniel Jayo
Jakarta -

Seluruh mata tengah tertuju ke gelaran Piala Dunia 2022 yang tengah berlangsung di Qatar. Gracenote, salah satu perusahaan Nielsen, memprediksikan Brasil dan Argentina yang akan memenangkan trofi turnamen empat tahunan tersebut.

Brasil dan Argentina merupakan dua negara yang paling mungkin menang di Qatar mengungguli pesaing Eropa terkemuka, seperti Spanyol dan Belanda.

Brasil sendiri memiliki peluang menang sekitar 20% disusul dengan Argentina yang akan keluar sebagai pemenang sekitar 16%. Hal ini jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan negara Eropa lainnya yang diprediksi hanya lolos sampai ke fase knockout Piala Dunia 2022.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

"Berdasarkan dominasi mereka terhadap sepak bola internasional sejak gelaran Piala Dunia terakhir, Gracenote memproyeksikan Brasil dan Argentina akan terus mengungguli pesaingnya di kompetisi mendatang," ujar Simon Gleave, Kepala Analisis untuk Gracenote Sports dalam siaran persnya, Sabtu (26/11/2022)

"Tidak ada tim lain yang hampir konsisten selama empat tahun terakhir seperti dua kekuatan Amerika Selatan tersebut dan konsistensi ini menunjukkan bahwa ada peluang bagus bagi salah satu dari mereka untuk menang di depan penggemar global," sambungnya.

Bahkan, Brasil vs Argentina punya peluang besar tersaji di Piala Dunia 2022 dibandingkan negara lainnya. Kroasia yang empat tahun lalu melaju ke final, tidak dijagokan, begitu pula Inggris.

Gracenote, salah satu perusahaan Nielsen, memperdiksikan Brasil dan Argentina yang akan memenangkan trofi Piala Dunia 2022.Gracenote, salah satu perusahaan Nielsen, memprediksikan Brasil dan Argentina yang akan memenangkan trofi Piala Dunia 2022. Foto: Gracenote

Gracenote menggunakan sistem peringkat eksklusif di sepak bola untuk memperkirakan peluang hasil yang berbeda untuk setiap pertandingan di Piala Dunia 2022 melalui simulasi yang menyeluruh untuk menilai peluang setiap tim mencapai babak lanjutan di kompetisi tersebut.

Gracenote Sports awalnya mengembangkan peringkat sepak bola miliknya pada tahun 2002. Metodologi berdasarkan sistem Elo yang digunakan untuk peringkat pemain catur yang telah disesuaikan selama 16 tahun.

Setiap kali dua tim bersaing, satu poin 'kemenangan' dari yang lain tergantung dari hasil, margin kemenangan, siapa tim yang menjadi tuan rumah dan relatif kekuatan dari kedua tim yang bermain.

Gracenotes Sports juga mempertimbangkan jumlah poin yang berpindah tangan sesuai dengan pentingnya kompetisi tersebut, jadi Piala Dunia dan kejuaraan kontinental adalah yang paling penting dan pertandingan persahabatan menjadi kurang penting.



Sebagai contoh, jika Brasil (peringkat satu) memenangkan pertandingan persahabatan di tempat netral melawan peringkat 30 Kosta Rika 1-0, Brasil akan meningkatkan peringkatnya dengan poin yang relatif sedikit karena hasil itu kurang diharapkan.

Namun jika Jerman mengalahkan Brasil 7-1 di Brasil pada Piala Dunia di Brasil, peringkat Jerman akan meningkat pesat dengan mengorbankan Brasil karena keduanya adalah tim yang kuat dan hasil akhir serta margin kemenangan adalah sesuatu yang mengejutkan.

Peringkat dalam tim sepak bola dapat digunakan untuk memperkirakan persentase peluang setiap pertandingan di Piala Dunia 2018 menjadi menang, seri atau kalah untuk masing-masing tim. Persentase ini kemudian dimasukkan ke dalam simulasi Piala Dunia yang kami jalankan satu juta kali untuk menghasilkan perkiraan peluang setiap tim mencapai tahap kompetisi tertentu.

Selama Piala Dunia 2022, simulasi akan dijalankan setelah hasil pertandingan di setiap harinya untuk menghasilkan prakiraan baru yang mempertimbangkan informasi terkini.




(agt/fay)