.webp)
Pengacara Brigadir Yosua Hutabarat, Kamaruddin, mengklaim WA Brigadir J sempat aktif kemudian keluar dari grup WA keluarga. Hal ini membuat keluarga kebingungan dengan kejadian tersebut.
Kamaruddin menunjukkan tangkapan layar yang memperlihatkan notifikasi dengan tulisan 'Abg Frian Baru keluar', diikuti dengan chat yang bertanya siapa yang baru mengeluarkan akun WA Brigadir J. Frian sendiri adalah nama panggilan Brigadir J.
Sebenarnya, ada 4 kemungkinan seseorang keluar dari WhatsApp Group. Dirangkum detikINET, berikut ini adalah skenario yang bisa membuat seseorang keluar dari grup WA:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Akun dihapus
Ketika memilih untuk menghapus akun WhatsApp secara permanen, kamu akan kehilangan foto profil, status WhatsApp, tentang akun hingga group WA. Sebab, ketika kamu memutuskan untuk menghapus akun, akun WhatsApp akan secara otomatis keluar dari semua group yang kamu ikuti. Selain menghapus sendiri, akun yang dihapus WhatsApp secara otomatis juga akan mengalami hal yang sama.
2. Dikeluarkan (kicked) oleh Admin
Selain itu, ada kemungkinan akun WhatsApp dihapus dari group. Yang bisa melakukan ini adalah admin. Namun, jika admin merasa tidak mengeluarkan anggota, itu berarti ada alasan lainnya yang bersembunyi.
3. Mengeluarkan diri
Peserta di group WhatsApp bisa dengan mudah mengeluarkan diri dengan menekan opsi 'Exit'. Caranya dengan menekan titik tiga di pojok kanan setelah membuka ruang obrolan, kemudian pilih 'More' dilanjutkan 'Exit group'.
4. Group dibubarkan
Kemungkinan terakhir adalah group WA tersebut memang dibubarkan. Tapi, kalau group dibubarkan, admin harus mengeluarkan semua peserta group lalu keluar dari group tersebut.
(ask/ask)
