Perkembangan teknologi semakin canggih dari hari ke hari. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate pun mengatakan kehidupan saat ini sudah mulai terasa seperti film fiksi ilmiah.
Hal itu dikatakan Menkominfo dalam konferensi pers pertemuan keempat Kelompok Kerja Ekonomi Digital atau Digital Economy Working Group (DEWG) G20 yang digelar di Nusa Dua, Bali, mulai Senin (29/8/2022) hingga Rabu (31/8) mendatang.
Menkominfo menyinggung mengenai terobosan-terobosan besar yang dilakukan oleh sektor swasta menjelang acara pertemuan satuan kerja industri atau Industry Task Force (ITF) DEWG yang diadakan di Grand Ballroom Mulia Resort pada Senin (29/8) ini, sebagai bagian dari DEWG.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sektor swasta punya peran yang integral dalam memberikan dampak yang berarti bagi perkembangan produk dan teknologi yang mengubah hidup," sebut Menkominfo.
Ia menambahkan bahwa sektor swasta telah menjadi tonggak sektor digital yang terus berkembang di Indonesia. Terlebih pada saat ini, teknologi yang berkembang semakin mutakhir. Hal itu ditandai dengan kehadiran inovasi seperti mobil tanpa pengemudi sampai terus meningkatnya kemampuan kecerdasan buatan atau AI.
"Dengan kemunculan teknologi seperti driveless car, metaverse, dan teknologi kecerdasan buatan, mulai terasa bahwa kita hidup di film fiksi ilmiah. Saya yakin perkembangan ini akan menjadi semakin adventurous di masa depan," lanjut Menkominfo.
![]() |
Lebih lanjut, Johnny menambahkan bahwa terdapat berbagai macam perusahaan swasta yang hadir dalam ITF kali ini. Seluruh delegasi G20 yang hadir bisa bertukar ide dan juga berkolaborasi dalam rangka menghasilkan terobosan-terobosan.
Di sisi lain, dalam pertemuan DEWG yang keempat ini, para delegasi akan melanjutkan pembahasan rancangan deklarasi Menteri Bidang Digital G20 yang kemudian disebut sebagai The Bali Package.
Setelahnya, rancangan deklarasi Bali Package akan kembali dibahas untuk difinalisasi oleh para Menteri bidang digital G20 dalamG20 Digital Economy Ministers Meeting(DEMM) pada 1 September 2022. Sebelumnya, DEWG sudah menyelesaikan tiga pertemuan dan beberapa pertemuan intersesi untuk membahas ketiga Isu Prioritas DEWG.
(fyk/afr)