Tak lama setelah mengancam akan membatalkan akuisisi Twitter, Elon Musk kembali bikin ramai dunia maya dengan mengejek YouTube.
Dalam kicauannya, ia menyebut YouTube terus-menerus menampilkan iklan penipuan dalam video-videonya. Kicauan tersebut diikuti dengan kicauan lain berisi gambar meme Spongebob yang mengejek cara YouTube menangani iklan berisi scam tersebut.
Elon menyebut platform video milik Google tersebut lebih tertarik menyensor kata-kata kasar dan memilih menutup mata terhadap peredaran iklan-iklan penipuan, demikian dikutip detikINET dari Business Insider, Rabu (8/7/2022).
Mungkin sindiran Elon ini tak sepenuhnya tepat, karena YouTube sebenarnya tak melarang video yang berisi kata-kata kasar. Dalam laman aturannya, YouTube hanya mengajak para kreator untuk menghindari penggunaan bahasa yang tak pantas.
YouTube pun menyebut akan mengurangi jatah monetisasi akun untuk kreator yang banyak menampilkan video dengan kata kasar dan vulgar.
Sementara iklan berisi penipuan atau scam memang menjadi masalah besar bagi YouTube selama beberapa tahun ke belakang. Pada tahun 2020 mereka menghadapi setidaknya 18 gugatan terkait penipuan mata uang kripto.
Salah satu orang yang menggugat YouTube adalah co-founder Apple Steve Wozniak karena dianggap gagal menangani penipuan yang terjadi di platform tersebut. Namun kemudian Wozniak kalah di Meja Hijau, karena YouTube dan Google tak bisa dianggap bersalah karena postingan dari pengguna.
Elon sendiri pernah dicatut namanya untuk penipuan di YouTube. Pada 2021 lalu ada sejumlah iklan yang mempromosikan koin kripto SpaceX palsu yang beredar di YouTube. Dalam iklan tersebut disebutkan koin digital itu dibuat oleh Musk.
Simak Video "Video: Sejauh Mana Ambisi Elon Musk untuk Pengembangan Superkomputer AI?"
(asj/fay)