Polisi resmi menyita akun YouTube Indra Kesuma alias Indra Kenz. Seberapa kuat kaitannya dengan kasus Binomo?
Sebelumnya, polisi sudah menyita banyak barang dari crazy rich Medan itu terkait dengan kasus aplikasi Binomo. Hal ini mulai dari mobil Tesla, Ferrari California, tanah di Deli Serdang dan rumah di Medan.
Semua itu terkait kasus aliran dana aplikasi binary option Binomo dengan tersangka Indra Kenz. Rekening dia berisi duit Rp 1,8 miliar juga sudah diblokir Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang terbaru adalah langkah polisi menyita YouTube Indra Kenz. Menurut polisi, video konten YouTube juga menjadi barang bukti dalam kasus ini.
Seperti apakah akun YouTube Indra Kenz? Yuk kita lihat lagi isinya. Dalam pantauan detikINET, Jumat (11/3/2022) Indra Kenz punya akun YouTube dengan nama Indra Kesuma yang punya 1,32 juta subscriber.
Indra bermain YouTube sejak 19 Desember 2011. Kontennya yang dominan dalam setahun terakhir adalah soal kehidupannya yang bergelimang harta sebagai seorang trader.
Banyak video soal dia membeli barang-barang mewah dari sepatu Air Dior Rp 200 juta sampai Tesla Rp 1,5 miliar. Video-video lainnya seputar tutorial dan sosialisasi soal trading, kripto, bitcoin, tips cepat kaya dan lain-lain. Jargon khasnya adalah, "Murah Banget!" yang tentu menggoda penonton.
Ironisnya, video terakhir yang ia upload adalah terkait kasus hukum yang menjeratnya. Video itu ditayangkan pada 26 Januari 2022. Judulnya: Affiliator Penipu!!! Klarifikasi Indra Kenz Jadi Sultan Karena Makan Uang Trader Yang Loss.
Video berdurasi 20:23 menit ini sudah ditonton 2,9 juta kali. Isinya adalah bantahan Indra Kenz atas semua tuduhan publik.
Baca juga: Polisi Resmi Sita Akun Youtube Indra Kenz |
Ada 50.560 komentar atas video ini. Mayoritas mereka menanggapi sinis video pembelaan diri ini.
"Semoga para korban yg dirugikan krn tergiur ala" tersangka ini dapat berfikir lebih rasional ke depan ya," kata @lam***.
"Gak apa apa membela diri. Semua berhak membela diri. Dan polisi juga berhak menegakkan hukum👍," kata @uswatun***.
"When something too good to be true, berjaga2 lah! Harus waspada!" kata @dear***.
"Ini mah bukan klarifikasi, tapi membela diri dengan gaya," kata @rxxxan***.
Hingga Jumat sore ini, akun YouTube Indra Kenz masih bisa diakses dengan bebas. Publik tentu menunggu bagaimana kelanjutan kasus hukum ini.
Tapi seperti komentar netizen, kita patut hati-hati, jika ada tawaran menggiurkan soal uang. Kasus ini harus menjadi pelajaran.
*Anda kini bisa cek harga dan perbandingan smartphone terbaru di detikINET. Silakan klik DI SINI.
(fay/rns)