Ajang Mobile World Congress (MWC) 2021 di Barcelona, Spanyol rencananya akan dilangsungkan secara offline. Tapi beberapa vendor besar mengumumkan tidak akan menghadiri acara secara langsung, termasuk Nokia, Ericsson, Sony dan lain-lain.
Ericsson menjadi perusahaan pertama yang mengumumkan tidak akan bergabung dengan MWC tahun ini. Mereka juga menjadi perusahaan pertama yang mengundurkan diri dari MWC tahun lalu yang kemudian dibatalkan.
"Mengingat dampak berkelanjutan dari COVID-19 dan pertimbangan utama kali terhadap pegawai kami, kesehatan dan kesejahteraan mereka, kami memutuskan untuk tidak berpartisipasi dalam MWC 2021," kata Ericsson dalam keterangan resminya, seperti dikutip dari Forbes, Jumat (12/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nokia mengikuti langkah Ericsson yang tidak akan menghadiri MWC 2021 secara langsung karena mempertimbangkan kesehatan pegawai dan konsumennya. Tapi mereka tetap akan hadir secara virtual.
"Karena event yang bersifat internasional dan dengan vaksinasi global yang masih dalam tahap awal, kami telah mempertimbangkan keputusan untuk berpartisipasi hanya dalam acara virtual," kata Nokia dalam keterangan resminya.
Daftar perusahaan yang memutuskan mundur dari MWC 2021 terus bertambah, termasuk Sony, Facebook dan Oracle. Facebook mengatakan mereka memang memiliki kebijakan perusahaan untuk tidak menghadiri event secara fisik hingga akhir Juni 2021.
Melihat semakin banyak perusahaan besar yang mundur, GSMA selaku penyelenggara MWC 2021 mengatakan mereka tetap akan menyelenggarakan event offline pada bulan Juni mendatang.
"Kami menghargai bahwa tidak mungkin semua orang bisa menghadiri MWC Barcelona 2021," kata juru bicara GSMA.
"Ini mengapa kami telah mengembangkan platform event virtual terdepan yang akan memastikan semua orang bisa menikmati pengalaman MWC yang unik," imbuhnya.
GSMA sebelumnya telah mengungkap sederet protokol kesehatan yang akan diterapkan selama MWC 2021, termasuk pengunjung harus menunjukkan tes COVID-19 negatif sebelum terbang ke Spanyol, pengunjung harus dites tiap 72 jam, menerapkan social distancing, mengenakan masker, dan mengikuti pengecekan temperatur di lokasi acara.
Belum lama ini, GSMA juga menyelenggarakan MWC Shanghai di China yang dilakukan secara offline dan dihadiri sekitar 17.000 pengunjung. Mereka mengaku tidak ada kasus positif yang ditemukan di lokasi selama acara.
(vmp/vmp)