Doa dan Pujian Netizen Bagi #dokterhandokogunawan
Hide Ads

Doa dan Pujian Netizen Bagi #dokterhandokogunawan

Josina - detikInet
Rabu, 18 Mar 2020 09:15 WIB
Viral cerita dokter Handoko melawan virus corona.
Doa dan Pujian Netizen Untuk #dokterhandokogunawan. (Foto: Tangkapan layar Facebook)
Jakarta -

Kisah viral seorang dokter menarik simpati banyak netizen. Dia adalah dokter Handoko Gunawan berusia 80 tahun, yang masih aktif bekerja hingga pagi untuk membantu tenaga medis menangani pasien-pasien yang terpapar virus corona.

Bahkan kabarnya, ia rela jika harus meninggal dunia karena menolong pasien-pasien. Seperti diketahui virus Corona bisa berdampak lebih fatal bagi orang-orang di usia lanjut.

"Boleh tolong bantu juga doakan salah satu dokter yg handle covid dokter Gunawan ahli paru di Graha Kedoya usia sdh mendekati 80. Saat ini beliau terus kerja sampai jam 3 pagi. Anak anaknya udah saranin jgn ikut terjun krn sudah tua tp katanya kalau dia mati jg gpp," tulis sang pengunggah di laman Facebook.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Dr dr Agus Dwi Susanto, SpP(K), FAPSR, FISR, membenarkan cerita tentang dr Handoko. Ia berpraktik di Rumah Sakit (RS) Grha Kedoya dan RS Pantai Indah Kapuk.

Namun kini banyak foto beredar di dunia maya yang diduga adalah sang dokter Handoko, ia terbaring lemah di ruang IGD tampak sedang memakai alat pelindung diri (APD) lengkap.

ADVERTISEMENT

Dipantau detiKINET hari ini Rabu, (18/3/2020) tagar Dokter Handoko Gunawan pun memuncaki trending topik Indonesia, ribuan cuitan mendoakan keselamatan sang dokter dan memberikan pujian atas dedikasi tingginya meski sudah memasuki lanjut usia.

Netizen juga berharap banyak dokter-dokter muda di Indonesia memiliki rasa sosial yang tinggi untuk menolong pasien-pasien. Mengingat saat ini tenaga medis menjadi garda terdepan untuk kasus virus Corona.

Dan juga mengajak masyarakat lainnya untuk tetap tinggal di rumah dan tidak pergi ke tempat keramaian, hal ini pun jadi salah satu cara membantu para tenaga medis mengurangi pasien Corona.




(jsn/fyk)