"Pahlawan dari film berikutnya ini adalah bocah nakal yang menyebarkan propaganda Nazi dan hanya punya teman imajiner. Namanya adalah Mark Zuckerberg," cetusnya.
Hadirin tertawa sementara Sacha kemudian melanjutkan bahwa dia salah kata. "Sorry, ini adalah intro lama untuk film The Social Network, padahal aku membicarakan tentang Jojo Rabbit," cetusnya, dikutip detikINET dari Daily Beast.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jojo Rabbit adalah salah satu film yang dinominasikan untuk dua penghargaan Golden Globe. Kembali soal Zuckerberg, Sacha memang sudah lama tak senang dengan sosoknya.
Belum lama ini saat berbicara di sebuah event, dia juga mengatakan rentetan kritik pada sang pendiri Facebook. Sacha menilai Zuck bersalah memfasilitasi menyebarnya kebencian ke seluruh dunia.
Bintang film Borat tersebut menyayangkan orang-orang tidak baik bisa leluasa memanfaatkan platform media sosial. "Ini adalah tentang memberikan orang, termasuk mereka yang paling tercela, platform terbesar dalam sejarah untuk mencapai sepertiga planet ini," cetusnya.
"Kupikir kita semua bisa sepakat bahwa kita tak seharusnya memberi mereka platform gratis untuk menyebarluaskan pandangannya dan mengincar korbannya," tandas Sacha.
(fyk/fay)