Ini Usia Tepat untuk Dirikan Startup
Hide Ads

Ini Usia Tepat untuk Dirikan Startup

Virgina Maulita Putri - detikInet
Jumat, 29 Mar 2019 06:40 WIB
Stephanie Yoe. Foto: detikINET/Grandyos Zafna
Jakarta - Banyak yang mengidentikkan startup sebagai usaha anak muda. Bahkan banyak startup sukses yang didirikan oleh pendirinya saat usia mereka masih sangat belia. Tengok saja Mark Zuckerberg yang mendirikan Facebook saat ia masih berada di bangku kuliah.

Tapi, menurut Venture Partner at Fenox Venture, Stephanie Yoe, ternyata ada usia yang tepat untuk seseorang mendirikan startup.

"Waktu yang tepat untuk memulai startup itu justru umur-umur sebelum 30 tahun. Menurut saya umur yang tepat itu sekitar 28-30 tahun," kata Stephanie saat mengisi workshop di Thinkubator Startup Competition di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (28/3/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Stephanie menambahkan mendirikan startup di usia yang masih terlalu muda, seperti saat baru saja lulus kuliah, ternyata berisiko dan tidak disarankan. Ia menyebutkan ada beberapa faktor yang akan membuat pendiri startup usia muda bisa ditolak oleh pemodal ventura.

Pertama, karena anak muda dianggap masih kurang pengalaman. Kedua, karena anak muda masih terlalu banyak mimpi dan idealis.

"Baru lulus jadi masih on fire, istilahnya agak halu," ujar Stephanie.

Video: Grab Upayakan Tarif Harga Ojol Bisa Naik

[Gambas:Video 20detik]



Ketiga, jika membangun startup di usia terlalu muda, kalian dikhawatirkan tidak memiliki cukup koneksi. Padahal menurut Stephanie, untuk mengembangkan bisnis, terutama saat tahap awal, koneksi sangat lah penting karena kalian tidak punya aset untuk dijual.

Selain itu, Stephanie juga memberi satu tip untuk membuat startup kalian lebih mudah dilirik oleh investor atau pemodal ventura.



"Kalau misalnya kalian menaruh uang kalian sendiri, VC (venture capital) akan lebih menghargai kalian. Karena banyak VC juga akan tanya sebelum invest berapa banyak uang kalian yang dimasukkan ke startup," jelas Stephanie.

"Kalau kalian jawab tidak ada, VC juga langsung out," pungkasnya. (fyk/krs)