Mau Punya Startup Sukses? Jangan Berlomba Jadi Go-Jek!
Hide Ads

Mau Punya Startup Sukses? Jangan Berlomba Jadi Go-Jek!

Achmad Rouzni Noor II - detikInet
Rabu, 05 Okt 2016 09:53 WIB
Danny Oei. Foto: rou/detikINET
Jakarta - Go-Jek kerap dijadikan tolok ukur kesuksesan startup lokal. Banyak yang berlomba-lomba menirunya. Alih-alih sukses, malah banyak startup yang rontok kemudian mati. Kenapa?

Danny Oei Wirianto, wirausahawan muda yang ikut membesarkan Kaskus, investor di Carousell, dan melahirkan beberapa perusahaan seperti Kincir, Mindtalk, Merahputih, pun coba menganalisanya.

"Bagaimana mau bisa lebih berhasil dari Go-Jek. Lihat saja, banyak yang mati, hilang. Kenapa? Karena banyak startup berusahanya menjadi Go-Jek, bukan berusaha menjadi lebih," kata Danny kepada detikINET usai meluncurkan buku perdananya: Think Fresh di bilangan Senayan, Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi mereka (startup) bukan mau memenangi industrinya, tapi mau mengkloning Go-Jek saja. Ya tolol, lah. Di mana-mana, fotokopi itu pasti lebih murah dari buku asli. Lebih murah dan lebih burem. Jadi, stop copying people, be original. Kalau elo mau buat, ya buatlah yang serius, jangan tanggung-tanggung," ujarnya ceplas-ceplos.

Go-Jek sendiri dalam setahun terakhir ini memang fenomenal karena berhasil mengubah lanskap industri transportasi dan menjadi motor penggerak ekonomi digital kerakyatan.

Maka tak heran, kalau banyak yang berusaha untuk meniru Go-Jek. Khususnya karena tergiur uang besar dari nilai investasi yang diterima Nadiem Makarim dkk. Sayangnya, pola pikir seperti itu salah menurut Danny.

Agar startup atau siapapun yang mau merintis dunia usaha punya pola pikir maju dan segar, Danny pun menuangkan pemikirannya ke dalam sebuah buku yang ia persiapkan matang-matang dalam tiga tahun terakhir ini.

"Banyak orang yang bilang, this is the book of answers. Semua yang selama ini jadi pertanyaan banyak orang, gue tuangkan ke buku Think Fresh ini. Ini cara gue untuk memberikan kontribusi balik ke industri yang telah membesarkan gue," pungkas Danny. (rou/fyk)