Perjalanan Panjang HP 5G di Indonesia
Hide Ads

Year In Review 2021

Perjalanan Panjang HP 5G di Indonesia

Virgina Maulita Putri - detikInet
Selasa, 28 Des 2021 07:21 WIB
Kemampuan OPPO Find X3 Pro 5G Hasilkan Gambar Setara Profesional
Foto: Dok. OPPO Indonesia
Jakarta -

Tahun 2021 adalah tahun diluncurkannya jaringan 5G komersial di Indonesia. Kehadiran jaringan generasi kelima ini melewati perjalanan panjang dari beberapa tahun sebelumnya.

Uji coba jaringan 5G sebenarnya pertama kali dilakukan pada tahun 2018, bersamaan dengan gelaran Asian Games di Jakarta. Tapi uji coba ini sifatnya terbatas, berupa tes mobil otonom hingga siaran pertandingan lewat teknologi 5G.

Setahun kemudian, OPPO menguji coba telepon internet (VOIP) di jaringan 5G untuk pertama kalinya di Indonesia, tepatnya di Batam. Dalam uji coba yang dilakukan bersama Telkomsel tersebut, OPPO menggunakan ponsel Reno 5G.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Reno 5G merupakan ponsel 5G komersial pertama dari OPPO yang pertama kali tersedia di pasar Eropa. Ponsel ini berbasis Reno 10x zoom yang dibekali dengan modem X50 untuk mendukung jaringan 5G.

OPPO termasuk perusahaan smartphone yang berkontribusi dalam perkembangan teknologi 5G di dunia. Pada April 2015, OPPO sudah membentuk tim awal standardisasi 5G. Kemudian Mei 2018 OPPO memperkenalkan demonstrasi video 5G pertama dengan basis 3D structure light.

ADVERTISEMENT

Puncaknya di Februari 2019, OPPO siaran langsung pertama kali di dunia melalui jaringan 5G. Kemudian, mereka memperkenalkan ponsel komersial 5G pada ajang OPPO Innovation Event 2019 di Barcelona, Spanyol.

Masuk ke tahun 2020, OPPO meluncurkan ponsel flagship pertamanya yang mendukung jaringan 5G, OPPO Find X2 dan Find X2 Pro. Kedua ponsel ini ditenagai oleh chipset Snapdragon 865 yang mendukung jaringan 5G dengan modul ganda SA/NSA.

Sayangnya, saat OPPO membawa Find X2 dan Find X2 Pro ke Indonesia, jaringan 5G komersial belum tersedia di Tanah Air. Sehingga pengguna ponsel ini tidak bisa langsung mencicipi keunggulan 5G yang ditawarkan.

Setelah ponsel 5G menjadi produk yang lumrah di banyak negara, OPPO juga mulai mengenalkan ponsel 5G dengan harga yang lebih terjangkau di Indonesia. Dimulai dengan OPPO Reno5 5G yang dirilis awal tahun 2021 dengan harga Rp 5 jutaan.

Beberapa bulan kemudian OPPO A74 5G diboyong ke Indonesia. Ini merupakan ponsel 5G termurah yang ditawarkan oleh OPPO, dengan harga Rp 3 jutaan.

Saat diluncurkan, OPPO masih mengunci jaringan 5G di ponsel-ponsel ini karena saat itu belum tersedia jaringan 5G komersial. Begitu Telkomsel dan Indosat mulai menggulirkan jaringan generasi kelima tersebut, OPPO Reno5 5G, A74 5G, Find X2 dan Find X2 Pro sudah kompatibel dengan jaringan yang ditawarkan.

Setelah makin banyak operator yang menawarkan jaringan 5G dengan cakupan yang lebih luas, OPPO terus mengenalkan ponsel 5G di kisaran harga yang beragam. Tidak hanya menjagokan 5G, ponsel-ponsel ini juga dibekali dengan fitur yang canggih.

Halaman selanjutnya: Flagship dan perkembangan HP 5G terbaru >>>

Flagship dan perkembangan HP 5G terbaru

Untuk penikmat ponsel flagship, tersedia OPPO Find X3 Pro yang mengusung spesifikasi kelas wahid. Ponsel ini dilengkapi dengan chipset Snapdragon 888, layar OLED dengan refresh rate 120Hz yang mendukung satu miliar warna, kamera 50 MP, dan baterai 4.500 mAh dengan SuperVOOC 2.0 Flash Charging.

Ponsel ini mendukung mode NSA dan SA 5G menawarkan kecepatan internet yang dapat diandalkan di manapun berada. Fitur ini juga mendukung 13 band 5G, yang merupakan jumlah tertinggi dibandingkan dengan smartphone flagship lainnya, serta kartu SIM Dual-5G.

Dengan spesifikasi flagship di atas, OPPO Find X3 Pro tentu dibanderol dengan harga yang fantastis, yaitu Rp 15 jutaan. Tapi OPPO tetap menyediakan ponsel 5G dengan harga yang lebih terjangkau untuk pengguna yang tidak ingin menguras kantongnya.

Pada bulan Agustus 2021 lalu, OPPO meluncurkan ponsel 5G terbarunya di Indonesia yakni Reno6 5G dan Reno6 Pro 5G. Dengan dukungan untuk konektivitas 5G, kedua ponsel ini memberikan kesempatan bagi penggunanya untuk merasakan lompatan teknologi.

Perbedaan keduanya dapat dilihat dari chipset yang digunakan. Reno6 5G mengusung Dimensity 900, sementara versi Pro-nya menggunakan Snapdragon 870.

Dengan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dari jaringan 5G tidak membuat baterai OPPO Reno6 Series 5G cepat terkuras. Sebab, OPPO telah menyertakan teknologi yang dapat menjaga efisiensi daya baterai.

Teknologi OPPO Smart 5G misalnya, berperan sebagai manajemen daya baterai yang dapat menyesuaikan intensitas penggunaan koneksi 5G sesuai kebutuhan pengguna.

"Semua produk 5G dalam seri Reno6 dilengkapi dengan fitur pengoptimalan daya tingkat sistem yang dikembangkan sendiri oleh OPPO untuk meningkatkan efisiensi daya dan memperpanjang masa pakai baterai secara keseluruhan. Misalnya, System Booster memastikan bahwa ponsel beroperasi dengan lancar baik untuk penggunaan jangka pendek maupun jangka panjang. OPPO Smart 5G dapat secara cerdas merencanakan transmisi 5G berdasarkan jenis aplikasi yang berbeda, mengurangi konsumsi daya sambil memastikan pengalaman jaringan 5G yang cepat dan stabil," terang Chief Creative Officer OPPO Indonesia Patrick Owen.

Ke depannya, kita akan melihat jaringan 5G komersial mulai menyebar di kota-kota besar Indonesia secara bertahap di 2022. Keberadaan smartphone 5G pun niscaya akan semakin mendapatkan tempat di hati konsumen Indonesia.



Simak Video "Year in Review 2021: Tren Digital 2021"
[Gambas:Video 20detik]