Huawei Mau Bikin Laptop dan Konsol Gaming?
Hide Ads

Huawei Mau Bikin Laptop dan Konsol Gaming?

Virgina Maulita Putri - detikInet
Senin, 15 Feb 2021 21:40 WIB
LAS VEGAS, NV - JANUARY 09:  The Huawei logo is display during CES 2018 at the Las Vegas Convention Center on January 9, 2018 in Las Vegas, Nevada. CES, the worlds largest annual consumer technology trade show, runs through January 12 and features about 3,900 exhibitors showing off their latest products and services to more than 170,000 attendees.  (Photo by David Becker/Getty Images)
Huawei Mau Bikin Laptop dan Konsol Gaming? Foto: David Becker/Getty Images
Jakarta -

Huawei mungkin lebih dikenal sebagai vendor ponsel. Raksasa teknologi ini sepertinya ingin memperluas portofolionya dengan merilis laptop dan konsol gaming.

Rumor ini pertama kali dilaporkan oleh Huawei Central dan berasal dari seorang tipster di Weibo. Tipster tersebut mengatakan Huawei sedang mengembangkan konsol gaming pertamanya yang secara tentatif dinamai MateStation.

Konsol ini diprediksi meluncur di China pada kuartal kedua tahun 2021, bersamaan dengan peluncuran PlayStation 5 dan Xbox Series X di negara tersebut, seperti dikutip dari TechRadar, Senin (15/2/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, perusahaan besutan Ren Zhengfei ini juga akan memperkaya lini laptopnya dengan laptop gaming. Huawei disebut berencana meluncurkan laptop gaming ini pada tahun lalu, tapi tiba-tiba ditunda.

Saat ini belum diketahui spesifikasi yang akan diusung laptop dan konsol gaming tersebut. Walau rumor jadwal peluncuran konsol gamingnya makin mendekat, Huawei juga belum mengeluarkan teaser atau mengungkap rencananya secara resmi.

ADVERTISEMENT

Huawei sendiri telah memiliki lini laptop Matebook, jadi cukup masuk akal jika mereka ingin merambah ke sektor gaming. Mantan anak perusahaannya, Honor, juga telah meluncurkan laptop gaming pertamanya, Honor Hunter, pada tahun lalu.

Sedangkan untuk konsol, pada tahun 2014 Huawei pernah meluncurkan konsol gaming berbasis Android bernama Tron Console. Konsol tersebut ditenagai oleh Nvidia Tegra 4 dan menjalankan sistem operasi Android 4.2 Jelly Bean.

Tapi yang menjadi pertanyaan besar saat ini adalah bagaimana Huawei akan menyediakan komponen untuk perangkat gaming. Huawei saat ini masih kesulitan mendapatkan chip untuk ponselnya karena sanksi dagang dari pemerintah Amerika Serikat.

Mungkin mereka akan menggunakan chip HiSilicon buatannya sendiri yang dimodifikasi untuk memenuhi kebutuhan gaming yang membutuhkan tenaga besar.




(vmp/fay)